Penumpukkan Kain (Pile Up) |
Penumpukkan Kain (Pile Up)
Penumpukkan kain adalah pengerjaan membuka kain
grey yang masih dalam bentuk gulungan terikat kemudian
menumpuknya dengan rapi di atas palet secara mendatar
dengan menarik ujung-ujungnya dengan panjang
secukupnya (+ 3–4 meter), penarikan ujung kain
bertujuan untuk mempermudah proses penulisan kode
dan penjahitan atau penyambungan.
Keterangan Gambar:
a. Ujung kain
b. Ujung pangkal kain
c. Ujung kain yang akan disambung
d. Palet
Pemberian Kode (Kodefikasi)
Kodefikasi adalah proses pemberian kode pada pangkal
kain dan ujung kain grey yang telah di pile up dengan
menggunakan alat tulis permanen. Tujuan dari proses ini
adalah untuk menghindari kekeliruan antara kain yang
satu dengan lainnya terutama untuk kain order luar (work
order) dan mempermudah proses pengelompokkan
kembali pada proses penyelesaian akhir (making up).
Penyambungan Kain (Sewing)
Sewing adalah proses penyambungan ujung kain yang satu
dengan ujung kain yang lain. Tujuan dari proses ini adalah
agar kain di atas palet menjadi satu kesatuan sehingga pada
saat proses tidak akan terputus.
Proses penyambungan kain dilakukan dengan mesin obras
khusus sambung, bukan dengan mesin jahit biasa.Penggunaan mesin jahit biasa dengan satu benang
menghasilkan sambungan kurang kuat, sambungan tidak rata,
dan menyisakan ujung kain sehingga dapat merusak rol pader.
Untuk memperkuat sambungan agar tahan terhadap tarikan,
maka pada saat menyambung dengan mesin obras bagian
tepi kain diberi kain tepis yang berwarna. Kain tepis ini selain
berfungsi untuk memperkuat sambungan dan mencegah tepi
kain melipat, juga berfungsi untuk mengetahui batas antar
gulungan.
Agar tujuan proses penyambungan kain tercapai sehingga
proses berjalan lancar diperlukan suatu system
penyambungan kain yang benar seperti terlihat pada gambar
berikut ini.
Keterangan gambar
1. Kain
2. Benang Jahit
3. Kain tepis
4. Bentuk jahitan
Untuk mengetahui apakah bentuk jahitan yang telah dilakukan
benar atau salah, dapat membandingkannya dengan gambar
sebagai berikut:
Keterangan gambar :
a. Benar (Pinggir kain lurus, jahitan teranyam baik, lurus
dan sejajar dengan benang pakan).
b. Salah (jahitan tidak teranyam baik).
c. Salah (sambungan miring)
d. Salah (sisi kain tidak lurus / lebar tidak sama).
0 komentar:
Post a Comment