, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Jenis Mesin Potong

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Jenis Mesin Potong

Jenis Mesin Potong


Mesin Potong KM


Mesin potong ini digunakan untuk memotong bentangan kain yang
telah diatur/ditata selapis demi selapis. Cara menggunakan mesin
potong ini yaitu mesin digerakan maju sesuai dengan bentuk pola
yang telah dibuat(marker)Mesin Potong Band Knives
Alat ini digunakan untuk menggunting sisa-sisa kain yang biasanya
digunakan untuk membuat pakian/benda yang kecil ,misalnya : slaber,
topi, sarung tangan, waslap dan sebagainya. Mesin potong ini
dilengkapi dengan lubang udara yang berfungsi untuk menjaga
kestabilan kain (elastisitas kain tetap terjaga/tidak mulur). Caranya
yaitu kain diarahkan ke mesin potong kemudian kain tersebut
digerakkan sesuai dengan bentuk pola yang dibuat

Mesin Potong Band Knives


Alat ini digunakan untuk menggunting sisa-sisa kain yang biasanya
digunakan untuk membuat pakian/benda yang kecil ,misalnya : slaber,
topi, sarung tangan, waslap dan sebagainya. Mesin potong ini
dilengkapi dengan lubang udara yang berfungsi untuk menjaga
kestabilan kain (elastisitas kain tetap terjaga/tidak mulur). Caranya
yaitu kain diarahkan ke mesin potong kemudian kain tersebut
digerakkan sesuai dengan bentuk pola yang dibuat

Mesin Potong TSC MO 169
Umumnya mesin potong ini digunakan untuk menggunting kain yang
bentuknya lurus

Mesin Potong Laling dan Rib

Alat ini digunakan untuk memotong kain yang dipergunakan untuk rib.
Pada mesin potong ini dilengkapi dengan lebar ukuran kian yang akan
dipotong, misalnya ukuran 1½ cm, 2¾ cm, 8 cm, 6 cm dan lainnya.
Caranya yaitu tekan tombol ukuran yang diinginkan ,lalu masukan kain
tersebut ke dalam mesin potong

Langkah kerja


a. Bentangkan kain pada meja spreading, jumlah bentangan/ lapisan kain
sesuai dengan order. Cara membentangkan kain dapat secara manual
(lihat modul Teknik Marker) atau dengan cara menggunakan mesin
spreader.
b. Letakan marker pada lembaran bagian atas spreading .
c. Potong kain sesuai dengan pola yang tergambar/marker mulai dari
bagian ujung sedikit demi sedikit maju sampai dengan akhir dari
bentangan kain.
d. Setelah kain dipotong kemudian dimasukan ke bagian bundling.
e. Dari bagian budling diteruskan ke bagian panel in spection

0 komentar:

Post a Comment