Kain Terbaik Untuk Baju Pengantin
Kain Terbaik Untuk Baju Pengantin |
kain taffeta untuk pengantin - Jika sekitar lima belas tahun lalu kita hanya mengenal gaun pengantin dengan warna putih dan mengembang di bagian bawah, saat ini model apa pun bisa Anda kenakan saat menikah nanti. Bahkan gaun pengantin warna pink, krem, soft blue dan hijau lembut pun sudah tersedia untuk semakin menyemarakkan tren busana pengantin yang modern.
Namun lepas dari model dan warna, bahan kain untuk gaun pengantin juga perlu untuk dipertimbangkan. Secara garis besar, kain gaun pengantin dibagi menjadi dua yaitu structured dan soft bridal fabric. Bagian gaun yang berfungsi membentuk tubuh, seperti di bagian perut dan punggung biasanya disusun menggunakan structured fabric. Sementara bagian ornamen dan skirt disusun menggunakan soft bridal fabric.
Lebih detail lagi, Anda perlu untuk mengetahui jenis-jenis kain seperti satin, taffeta, organza dan sebagainya. Jenis kain ini menentukan bagaimana gaun Anda akan sesuai untuk postur dan kepribadian Anda.
Satin
Dengan ciri khas kain mengilap yang glamour, kain satin menjadi bahan paling umum yang digunakan sebagai gaun pengantin. Satin polos maupun dipadu dengan renda dan ornamen lain selalu bisa dikenakan untuk acara pesta maupun saat upacara pernikahan. Jatuhnya kain dan juga keindahan kilapnya bergantung pada kualitas satin, semakin tinggi kualitas biasanya kilap satin semakin lembut dan kainnya lebih lemas sehingga bisa jatuh dengan baik di tubuh. Kain ini paling pas untuk desain gaun minimalis, dan tidak cocok untuk ball gown bagi wanita gemuk.
Taffeta atau Silk Taffeta
Taffeta memiliki ciri khas kilau yang berserat, tipis--sehingga biasanya harus digabungkan dengan kain lain. Namun ketebalan ini bisa menimbulkan sedikit keributan ketika dipakai bergerak. Tekstur dan berat kain ini menghadirkan model gaun yang khas juga, yaitu elegan, serbaguna dan sekaligus kontemporer. Alur tenunan taffeta biasanya terlihat jelas, menjadikannya motif yang sangat cantik. Kain silk taffeta memiliki keindahan yang sama, namun lebih lembut dan pada beberapa jenis lebih berkilau dari taffeta saja atau satin. Paling sesuai untuk desain kontemporer dan minimalis, serta paling pas untuk pengantin big size.
Organza
Kain tipis dan lembut, namun lebih kaku dari chiffon, sedikit mirip taffeta namun lebih tebal, itulah organza. Biasa digunakan sebagai ruffle dan efek mengembang yang cantik pada bagian skirt, tentu Anda sering menemui kain ini di gaun pengantin. Organza terlihat bersih dan kontemporer ketika dikenakan pada model minimalis tanpa ornamen. Sementara kesan klasik dan muda timbul ketika organza dihiasi manik-manik dan renda. Oleh karena organza bersifat mengembang, sebaiknya pengantin yang big size menghindari bahan ini
Georgette dan chiffon
Licin, mengalir, halus dan menggoda, kain georgette memang biasa digunakan untuk gaun-gaun berdrapery. Mirip dengan chiffon, namun lebih halus dan tipis, kain ini digunakan untuk membentuk layer-layer di bagian skirt, memberikan kesan melayang pada beberapa bagian gaun dan juga untuk berbagai ornamen. Jika digunakan untuk bahan utama gaun, biasanya kain georgette dipadukan dengan bahan lain seperti sutra. Kesan melayang pada gaun ini sangat sesuai untuk pengantin dengan tubuh kurus hingga medium. Pengantin big size juga masih bisa menggunakannya dengan desain tertentu, jika tepat, kain ini akan memberikan kesan ringan pada pengantin.
Silk Charmeuse
Bahan paling mewah untuk gaun pengantin yang glamour dan elegan adalah sutra charmeuse ini. Gaun ini sangat berkilau dengan lembut, dan bisa menarik perhatian dengan menonjolkan setiap detail tubuh Anda. Namun, kelebihan ini justru menjadi kekurangan bagi pengantin yang justru ingin menyembunyikan lekuk-lekuk tubuhnya, sehingga kain ini sebaiknya dihindari oleh pengantin bertubuh tambun.
SIAPA ITU KAIN TAFFETA?
Selamat Sore semuanya. Kali ini Mimin akan membahas tentang kain yang bernaman Taffeta. Ada yang udah pernah denger? Awalnya bahan ini dirancang hanya untuk gaun pengantin. Bahkan dulu bahannya terbuat dari sutra asli. So, kain yang satu ini terkenal sebagai jenis kain yang mewah dan elegan punya. Bahkan sekrang sudah diterapkan ke busana-busana lain. Jadi bukan milik gaun pengantin to'. Sekarang juga sudah hadir kain taffeta yang terbuat dari serat nilon dan rayon. So, harganya jauh lebih terjangkau dibanding yang sutra asli.
Istilah awal taffeta sendiri berasal dari bahasa Persia yang berarti memutar dan tenun. Proses produksi pembuatan kain ini pada awalnya menggunakan alat tenun manual, tapi seiring denganperkembangan teknologi tekstil yang maju pesat, sejak 1990 kain taffeta sudah diproduksi dengan alat tenun mesin. Saat ini produk kain taffeta yang merajai pasar adalah produk dari Prancis, Italia, dan Inggris.
Ciri-ciri kan taffeta antara lain sedikit kaku, jika digesekan akan menghasilkan suara gemerisik dan memiliki kilau yang sangat khas. Kain taffeta pada umumnya hanya polos saja tetapi kain ini memiliki alur tenun yang terlihat jelas sehingga terlihat seperti motif. Untuk taffeta berbahan sutra (silk taffeta) memiliki kelebihan kain lebih lembut dan lebih berkilau dibanding dengan taffeta yang terbuat dari serat nilon atau rayon.
Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang kain taffeta untuk pengantin
, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang PRODUK BAHAN DASAR PEMBUAT TENUN
. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : https://www.vemale.com/fashion/tips-and-tricks/8902-kain-terbaik-untuk-baju-pengantin.html
0 komentar:
Post a Comment