Menjadi Seorang Ibu Muda
Menjadi Seorang Ibu Muda |
Menjadi seorang ibu
muda tentu bukanlah
sesuatu yang mudah.
Banyak hal yang belum
diketahui saat buah hati
baru lahir, belum lagi
aktivitas rumah tangga
yang harus tetap berjalan
dengan baik. Biasanya
ada rasa kekhawatiran
tersendiri yang dialami
para ibu muda, mulai dari
tidak percaya diri dalam
merawat buah hati, hingga
menjadi ketergantungan
pada orangtua.
Padahal, terkadang ada beberapa
yang memiliki orangtuayang rumahnya jauh dari tempat
tinggal yang sekarang karena
harus ikut suami ke luar kota. Pengalaman
yang belum ada menambah
rasa khawatir sehingga dipikiran
terbayang yang tidak-tidak. Seperti
khawatir tidak bisa memandikan bayi,
khawatir kalau bayi demam atau
sakit harus melakukan apa.
Meskipun tidak mudah, bukan berarti
tidak bisa dijalankan dengan baik bukan?
Percayalah tidak ada masalah
tanpa solusi. Hanya dengan kemauan
untuk belajar lebih akan
membantu Anda menjadi ibu muda
yang terbaik bagi keluarga kecil
Anda. Tenangkan pikiran, hapus rasa
khawatir. Tips berikut bisa membantu
Anda menjadi lebih percaya diri.
Mental
Persiapkan mental Anda sebelum
menjadi seorang ibu yang seutuhnya.
Sebelum buah hati hadir dalam keluarga
kecil Anda, tanamkan pada diri
Anda kata-kata positif yang memotivasi
Anda seperti “orang lain bisa
melakukannya dengan baik, saya
pun pasti juga bisa”. Kata-kata motivasi
yang positif akan mempengaruhi
mental Anda menjadi lebih kuat,
sehingga Anda jauh lebih siap menghadapi
tantangan menjadi seorang
ibu muda.
Dengan begitu, Anda tidak akan
mudah kecil hati atau mudah menangis
ketika menghadapi masalah saat
menjadi seorang ibu muda. Selain
itu Anda akan menjadi lebih percaya
diri dalam melakukan apapun ketika
menjadi seorang ibu muda.
Saran dari teman
Mintalah saran teman yang sudahberumah tangga untuk tambahan
ilmu. Terkadang ilmu dari temanteman
yang sudah berumah tangga
sangatlah berguna dan membantu
kita menjadi seorang ibu muda yang
memiliki banyak ilmu dalam mengatasi
masalah tanpa harus mengalami
masalah yang teman-teman kita
telah alami.
Dengan begitu, ketika masalah yang
sama dengan teman kita munculdalam kehidupan kita, kita bisa langsung
mengatasinya dengan mudah
karena sudah tahu ilmunya jadi tidak
perlu mengalami pusing dengan
masalah yang ada. Contoh ketika
bayi demam, Anda sudah tahu tindakan
yang harus segera dilakukan,
karena teman Anda pernah mengalaminya
dan sekaligus memberitahukan
solusinya.
Keuangan
Menjadi seorang ibu muda dituntut
pandai mengatur keuangan, terlebih
hadirnya buah hati, akan menambah
pengeluaran tentunya. Yang tadinya
tidak beli peralatan bayi, jadi beli
peralatan bayi, yang tadinya tidak
beli popok sekarang harus beli popok
bayi. agar pengeluaran tidak lebih
besar dari pendapatan, maka dibutuhkan
kejelian seorang ibu dalam
membelanjakan uangnya.
Mulai dari jeli dengan promosi yang
ditawarkan ketika belanja, terlebih
jika ada barang yang jelas banyak
dibutuhkan dalam sehari-hari, dan
saat itu ada promosi dan diskon,
tentu Anda bisa membelinya dengan
lebih. Sehingga Anda bisa hemat beberapa
persen. selain itu ketika Anda
membutuhkan peralatan bayi seperti
babywalker, tempat tidur bayi, Anda
bisa membeli yang bekas tapi masih
bagus.
Selain itu Anda juga bisa menyewanya.
Saat ini banyak jasa menyewakanperalatan bayi dengan kualitas
bagus. Hal ini menguntungkan Anda
karena kebutuhan Anda menggunakan
peralatan tersebut hanya sebentar
dan buah hati Anda cepat tubuh
besar juga, sehingga jika Anda membelinya,
tentu setelah sudah tidak
terpakai hanya akan tersimpan di gudang
dan uang Anda telah berkurang
untuk membeli peralatan yang tidak
murah tersebut.
“Mulai dari jeli dengan
promosi yang ditawarkanketika belanja, terlebih
jika ada barang yang
jelas banyak dibutuhkan
dalam sehari-hari, dan
saat itu ada promosi dan
diskon, tentu Anda bisa
membelinya dengan lebih.
Sehingga Anda bisa
hemat beberapa persen.
selain itu ketika Anda
membutuhkan peralatan
bayi seperti babywalker,
tempat tidur bayi, Anda
bisa membeli yang bekas
tapi masih bagus”
0 komentar:
Post a Comment