Mengajari Anak Cepat Ambil Keputusan
Mengajari Anak Cepat Ambil Keputusan |
Orangtua kadang tidak
bisa membuat anak membuat
keputusan dengan
cepat dan benar. Kadang
malah orangtua diabaikan
oleh anak karena si
buah hati tidak bisa diajak
berkompromi untuk menentukan
keputusan. Akhirnya,
orangtua mengalah
dan menuruti kemauan
anak yang dianggap
bukan keputusan yang
tepat.
Kadang selalu mengalah dan
hanya menuruti kemauan anaktidaklah baik, karena tidak
selama keputusan yang dibuat anak
Anda selalu bermanfaat bagi dirinya
sendiri dan orang lain, bisa jadi suatu
saat akan merugikan dirinya dan
orang lain. Berikut ini beberapa cara
mengajari anak untuk bisa cepat
mengambil keputusan.
Belajar dengan meniru
Anak-anak rata-rata memperoleh
pelajaran dengan metode meniru
dari apa yang mereka pernah dengar
atau mereka pernah lihat. Oleh karena
itu, sebagai orangtua sebaiknya
Anda memberikan contoh dalam
mengambil keputusan dengan cepat
dan tepat.
Sebaiknya Anda menunjukkan sisi
positif dari mengambil keputusan
dengan cepat dan apa akibatnya jika
mengambil keputusan terlalu terlambat
serta tidak menguntungkan diri
sendiri dan orang lain. Sudah bisa
dipastikan anak Anda akan meniru
Anda hingga ke masa depannya.
Menjadi pengasih
Orangtua sebaiknya menunjukkan
contoh sebagai sosok pengasih.
Dengan mengasihi anak-anak Anda
dan selalu memberikan dorongan
positif akan membantu anak Anda
dalam menentukan keputusan dengan
cepat tanpa ragu-ragu sehingga
bisa diandalkan sebagai pengganti
Anda kelak dalam membuat keputusan
yang tepat. Selain itu, dengan
kepercayaan dari orangtua, anak
akan cenderung mengembangkan
kemampuannya dengan lebih sempurna.
Belajar bertanggung jawab
Biasanya mereka yang sukses dan
memiliki tanggung jawab besar terhadap
dirinya sendiri, masyarakat,
dan pekerjaannya adalah orangorang
yang sudah diajari bertanggung
jawab sejak kecil oleh orangtua
mereka. Mengajari anak bertanggung
jawab bisa Anda lakukan dengan
memberikan tanggung jawab
pada anak untu melakukan pekerjaan
rumah yang sederhana seperti
merawat hewan peliharaan, merawat
tanaman, membersihkan kamar
sendiri, dan belajar sesuai dengan
waktu belajar.
Ini sangat membantu dalam
mengambil keputusan dengan cepat
karena mereka akan mampu mempertanggungjawabkan
pilihannya ini
serta memungkinkan mereka mempunyai
keinginan berkonstribusi yang
tinggi dalam kehidupan sosial.
Belajar dari kesalahan
Anak tidak serta-merta bisa membuat
keputusan dengan cepat. Mereka juga
kadang membuat kesalahan dalam
mengambil keputusan. Orangtua sebaiknya
tidak memarahi mereka begitu
saja karena di balik kesalahan ini akan
ada pelajaran yang bisa diambil.
Agar anak tidak takut mengambil keputusan
lagi, sebaiknya Anda menunjukan
pada mereka apa kesalahan yang telah
mereka perbuat, apa penyebabnya dan
bagaimana dampaknya serta menunjukkan
apa yang seharusnya mereka
perbuat. Dengan begini, anak akan
mampu untuk memperoleh kepercayaan
diri mereka kembali dan berani
dengan cepat mengambil keputusan
lagi.
Memberi contoh sederhana
Orangtua menginginkan anak mereka
bisa tumbuh menjadi individual yang
mempunyai pikiran dewasa dan mampu
dengan cepat mengambil keputusan
untuk masa depannya. Hal ini perlu ditanamkan
sejak anak masih kecil. Anda
sepatutnya segera memberikan contoh
yang menunjukkan betapa pentingnya
membuat keputusan yang tepat dan
cepat.
Anda bisa memulai dengan melakukan
hal-hal yang sederhana. Anda tidakperlu melarang ini dan itu, cukup dengan
menjelaskan pilihan baik itu seperti
apa, dan yang buruk itu seperti apa.
Tidak perlu juga Anda memberikan
mereka hadiah, cukup dengan pujian
yang tulus. Ini menghindarkan Anda
memanjakan anak dan membuat anak
menjadi lebih mandiri, melakukan
sesuatu tanpa pamrih
0 komentar:
Post a Comment