Zat Pengelantang |
Zat Pengelantang
Dalam pertekstilan dikenal dua jenis zat pengelantang
yaitu zat pengelantang yang bersifat oksidator dan yang
bersifat reduktor. Zat pengelantang yang bersifat
oksidator pada umumnya digunakan untuk
pengelantangan serat-serat selulosa dan beberapa di
antaranya dapat pula dipakai untuk serat-serat binatang
dan seat-serat sintetis. Sedangkan zat pengelantang yang
bersifat reduktor hanya dapat digunakan untuk
pengelantangan serat-serat binatang.
Zat pengelantang yang bersifat oksidator ada dua
golongan, yaitu yang mengandung khlor dan yang tidak
mengandung khlor.
Zat pengelantang oksidator yang mengandung khlor, di
antaranya:(1) Kaporit (CaOCl2)
(2) Natrium hipokhlorit (NaOCl)
(3) Natrium khlorit (NaOClO2)
Zat pengelantang oksidator yang tidak mengandung khlor,
di antaranya:(1) Hidrogen peroksida (H2O2)
(2) Natrium peroksida (Na2O2)
(3) Natrium perborat (NaBO3)
(4) Kalium bikhromat (K2Cr2O7)
(5) Kalium permanganat (KMnO2)
Zat Pengelantang yang bersifat reduktor, antara lain:
(1) Sulfur dioksida (SO2)
(2) Natrium sulfit (Na2SO3)
(3) Natrium bisulfit (NaHSO3)
(4) Natrium hidrosulfit (Na2S2O4)
0 komentar:
Post a Comment