, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Mengemas Pola dan Potongan Bagian-Bagian Busana (Bundeling)

Mengemas Pola dan Potongan Bagian-Bagian Busana

(Bundeling)

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Mengemas Pola dan Potongan Bagian-Bagian Busana
(Bundeling)

 

Bundeling yaitu pemisahan dan penggulungan bagian-bagian pola
yang sudah diberi tiket yang kemudian jumlah penggulungan
disesuaikan dengan jumlah yang tertera pada tiket tersebut.
Pekerjaan bundeling bisa juga :
1. Menghitung bahan yang sudah dipotong (bagian-bagiannya)
2. Menulis order
354
3. Pemberian tiket
4. Jumlah
5. Size/ukuran
6. Stamfing
Komponen-komponen busana yang sudah dipotong di bundle,
maksudnya komponen disiapkan berdasarkan ukuran, warna dan
jumlahnya sesuai dengan komposisi yang diperlukan di bagian
penjahitan/sewing.
Mengemas pola dan mengemas potongan-potongan bagian
busana sangatr penting dalam persiapan penjahitan. membuat bundle
serta mempersiapkannya sesuai dengan kebutuhan dibagian
penjahitan. Bundle adalah komponen yang sudah dipotong, disiapkan
berdasarkan ukuran, warna dan jumlah yang dibutuhkan sesuai
dengan komposisi yang diperlukan dibagian sewing. Penjahitan
merupakan bagian yang paling penting dalam membuat busana,
tanpa penjahitan maka bagian-bagian pakaian yang sudah dipotong
tidak akan ada artinya sama sekali.
Pada perusahaan pakaian jadi/garmen, bagian mengemas pola
dan bagian-bagian busana (bundeling) dipimpin oleh seorang
menager (menager bundeling). Maneger bundeling bertanggung
jawab kepada operator devisi terhadap bahan-bahan dan
perlengkapannya. Ketepatan mengemas bagian-bagian busana
(bundeling) dapat memperlancar proses produksi, dan sebaliknya
kelalaian/kesalahan mengemas bagian-bagian busana (bundeling)
menyebabkan proses penjahitan menjadi terganggu, lambat dan tidak
tepat waktu.

Manager bundeling juga bertugas :

1. Membagi bundle bahan-bahan dan perlengkapannya kepada
operator dan mengambil bahan-bahan yang yang telah selesai
dikerjakan, selanjutnya memberi tanda periksa pada tiap-tiap

operasi.
2. Bekerja sama dengan section chief/assistant chief mecari
penambahan material dari line lain untuk dikerjakan oleh operator
yang kekurangan material.
3. Bekerja sama dengan supervisor bila terdapat ketidak lengkapan,
kerusakan bundle untuk mendapat penyelesaian, agar bundle
tersebut dapat segera diproduksi.
4. Membuat bon permohonan pengambilan material untuk
penambahan atau penggantian dan melengkapi kekurangan
dengan persetujuan assistant production maneger.
Jika suatu pekerjaan tidak bisa diselesaikan tepat waktu, maka
biaya produksi akan menjadi besar. Setiap jenis busana yang
diproduksi dijahit pada devisi masing-masing. Setiap devisi
membutuhkan proses bundeling, setiap bundeling terdiri dari bagian

bagian busana, hal ini sangat tergantung dari desain busana yang
sedang diproduksi.
Untuk membundel busana perorangan, juga berpedoman kepada
desain yang dibuat. Pastikan ketika menggunting bahwa bagianbagian
busana telah sesuai dengan desain. Pada proses bundeling
baik untuk perorangan ataupun untuk produksi masal disamping
membundel bagian-bagian busana juga disertai dengan bagian yang
lain, misalnya lapisan garis leher, tengah muka, kantong dan lain
sebagainya.

0 komentar:

Post a Comment