Keuntungan Pembuatan Pola Sistem Draping |
Keuntungan Pembuatan Pola Sistem Draping
Keutungan pembuatan pola yang dikerjakan pada boneka jahit adalah
sebagai berikut.
1) Dapat melihat proporsi garis-garis desain pada tubuh.
2) Dapat melihat pas atau tidaknya pola tersebut pada tubuh.
3) Dapat melihat keseimbangan garis-garis desain pada tubuh.
4) Dapat melihat style busana.
Alat dan Bahan Untuk Membuat Pola Sistem Draping
Untuk membuat pola sistem draping harus disiapkan alat-alat khusus
penggunaan alat yang tepat dan sesuai akan memperlancar proses pembuatan
pola dan dapat menghasilkan pola yang baik. Macam-macam alat yang tepat
untuk membuat pola sistem draping sudah dijelaskan pada langkah kerja alat.
Bahan yang digunakan untuk membuat pola sistem draping adalah kain
blaco. Ada beberapa alasan pemilihan kain blaco untuk membuat pola, yaitu:
1) arah serat kain terlihat jelas, kuat dan tidak mudah berubah,
2) kain tidak mudah rusak/sobek, dan
3) pensil mudah digariskan dan mudah dihapus.
Cara Kerja Pembuatan Pola Sistem Draping
Membuat pola dasar sistem draping adalah membuat pola sesuai
dengan ukuran dan bentuk bahan model. Untuk mempermudah prosedur
pembuatan pola, model dapat diganti dengan boneka jahit atau dressform,
yang mempunyai ukuran sama atau mendekati ukuran model. Langkah kerja
pembuatan pola sistem draping adalah sebagai berikut.
1) Pembuatan pola, bekerja berdasarkan desain busana.
2) Membuat pola pada boneka jahit sesuai desain busana.
3) Meneliti/melihat kembali garis-garis desain
a) Proporsi: perbandingan garis-garis desain seperti garis pinggang,
garis panggul, garis dada.
b) Style: letak kupnat.
c) Keseimbangan: garis kupnat kiri dan kupnat kanan.
4) Memperbaiki garis-garis pola.
5) Menyesuaikan ukuran pola.
6) Pola siap pakai.
1. Jelaskan yang dimaksud dengan sistem draping.
2. Jelaskan keuntungan pembuatan sistem draping.
3. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara sistem membuat pola secara
konstruksi (drafting) dengan secara draping.
a. Boneka jahit, digunakan untuk membuat pola.
b. Pita ukur digunakan untuk mengukur boneka jahit model, dan bahanblaco.
c. Jarum pentul, digunakan untuk menyemat pita dan bahan blaco.
d. Jarum tangan digunakan untuk menjelujur pita dan bahan blaco jika
terjadi kekurangan.
e. Penggaris digunakan untuk memperbaiki garis-garis pola.
f. Gunting kain digunakan untuk memotong pita dan memotong sisa
bahan blaco.
g. Pensil digunakan untuk memberi tanda dan memindahkan tanda-tanda
pola.
h. Karbon jahit dan rader digunakan untuk memindahkan garis pola
bahan.
0 komentar:
Post a Comment