Perajutan |
Perajutan
Teknologi perajutan merupakan salah satu teknologi yang digunakan
untuk membuat kain, selain dengan menggunakan teknologipertenunan dan non woven. Sruktur kain rajut dibentuk oleh
jeratan-jeratan benang yang bersambung satu sama lain. Letak
jeratan-jeratan ini teratur yang merupakan suatu deretan. Deretan
jeratan kearah panjang kain disebut Wale (B-B), sedangkan deretan
jeratan kearah lebar kain disebut Course (A-A).
Teknologi perajutan dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian besar
yaitu perajutan pakan dan perajutan lusi. Perajutan pakan sendiri
dibagi menjadi dua bagian, yaitu perajutan dengan mesin rajut
datar dan mesin rajut bundar. Sedangkan perajutan lusi dibagi lagi
menjadi mesin rajut lusi raschel dan trikot.
Perajutan pakan yaitu proses pembentukan jeratan yang
terjadi secara berurutan kearah lebar kain atau sepertikearah pakan pada teknologi pertenunan. Kain ini terdiri dari
satu atau lebih benang yang membentuk jeratan-jeratan
melalui jarum-jarum yang bekerja membentuk kain dengan
arah horisontal (arah pakan). Kain rajut ini elastis pada kedua
sisi, baik kearah panjang maupun kearah lebar.
Perajutan lusi yaitu pembentukan jeratan yang terjadi secara
berurutan kearah panjang kain atau seperti kearah lusi pada teknologipertenunan. Kain ini terdiri dari beberapa benang lusi yang dibentuk
menjadi jeratan-jeratan melalui jarum-jarum dan bekerja membuat
kain dengan arah vertikal. Kain ini elastis ke arah lebar tetapi kurang
elastis ke arah panjang, namun hal ini dapat ditingkatkan dengan
perlakuan pada proses finishing
0 komentar:
Post a Comment