, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Celana

Celana

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Celana

 

Celana hampir sama dengan rok, tetapi celana mempunyai pipa
yang membungkus kedua kaki. Panjang celana biasanya bervariasi
mulai dari yang pendek (short) sampai yang panjang. Celana juga
bisa dibuat pas pada tubuh (fit) atau longgar (oversize). Celana yang
pas biasanya dibuat dari bahan yang elastis (stretch). biasanya
dipakai untuk busana olah raga seperti senam atau renang, dll. Untuk
celana yang longgar seperti pantalon pria, perlu diperhatikan detail
celana seperti garis patahan celana, kantong dan detail lainnya.
Selain itu juga perlu diperhatikan model celana yang diinginkan. Saat
ini banyak bermunculan model celana dengan detil yang rumit seperti
kantong yang banyak dan model yang unik.

I. Pewarnaan dan Penyelesaian Gambar

Desain yang sudah dibuat dilakukan penyempurnaan yang disebut
dengan finishing. Mewarnai merupakan salah satu teknik
penyempurnaan desain, sehingga desain terlihat lebih menarik. Dalam
mewarnai sebuah desain kita perlu memahami cara-cara mengarsir.
Mewarnai desain atau gambar dapat dilakukan dengan pensil warna atau
pensil biasa dengan kode 2B atau 3B. Selain itu desain juga dapat
diwarnai dengan cat air atau cat minyak. Tentunya mewarnai dengan cat
air atau cat minyak berbeda dengan mewarnai dengan pensil biasa.

1. Penyelesaian dengan pensil biasa

Mewarnai dengan pensil biasa disebut dengan teknik mengarsir.
Dalam mengarsir kita perlu memperhatikan daerah gelap atau terang
dari gambar atau area yang banyak terkena cahaya dengan yang
kurang terkena cahaya. Daerah yang banyak terkena cahaya terlihat
lebih terang dan arsirannya lebih lembut sedangkan yang kurang
terkena cahaya akan diarsir lebih tebal. Agar diperoleh gambar
dengan arsiran yang bagus perlu juga diperhatikan jenis pensil yang
digunakan. Pensil untuk mengarsir berbeda dengan pensil yang
digunakan untuk membuat sketsa. Untuk mengarsir gunakan pensil
yang lebih lunak atau khusus untuk arsiran seperti 2B, 3B, dll.

2. Penyelesaian dengan pensil warna

Teknik mewarnai dengan pensil warna tidak jauh berbeda dengan
mewarnai dengan pensil biasa. Dalam mewarnai dengan pensil
warna, kita perlu memahami warna-warna dan kombinasi warna yang
akan digunakan. Apabila desain pakaian dibuat dengan corak bahan
tertentu kita juga perlu menyesuaikan motif dan warnanya dengan
letak jatuh pakaian pada badan. Hal ini perlu dilatihkan secara
berulang-ulang agar diperoleh sebuah desain dengan teknik
mewarnai yang baik dan benar.

0 komentar:

Post a Comment