Memeriksa, Memperbaiki dan Menggunting Pola

Memeriksa, Memperbaiki dan Menggunting Pola

"Memeriksa, Memperbaiki dan Menggunting Pola"

Dalam proses pembuatan pola busana pria pengaturan sistematika kerja dan pemeliharaan lingkungan merupakan hal yang penting. Pengaturan sistematika kerja dan pemeliharaan lingkungan kerja meliputi pekerjaan merencanakan dan menyusun urutan kerja, tempat, alat, dan bahan yang digunakan waktu pelaksanaan kegiatan serta berguna menjaga lingkungan kerja secara fisik maupun psikis. Pengembangan efisiensi kerja dalam proses ini menyangkut bagaimana mengatur lima unsur efisiensi yaitu pikiran, tenaga, biaya, waktu serta ruang.
Agar pekerjaan lebih sempurna, sebelum meletakkan pola pada bahan dan menggunting, hendaknya pola-pola yang akan digunakan dicek ulang. Garis-garis pola badan seperti kerung leher dan kerung lengan, lengan dan krah disesuaikan dengan model maupun ukurannya, serta kelengkapan jumlah potongan atau bagian-bagian pola. Hal-hal tersebut harus diteliti ulang. Untuk mengawasi mutu pola sebaiknya dibuat standar atau alat ukur yang dipakai untuk memulai apakah pola sudah memenuhi standar. Hal yang terpenting dalam pecah pola adalah faham gambar dan ketepatan ukuran. Ukuran merupakan hal yang menentukan pas tidaknya pakaian pada badan.
Pengawasan mutu pola terakhir adalah mengecek ukuran bagian-bagian pola yang harus ditemukan misalnya garis bahu, garis sisi muka dan belakang, kerung leher dengan kerah, kerung lengan dengan lengan, semua harus sesuai atau tepat sama seperti model. Demikian halnya dengan keterangan tanda-tanda pola harus tercantum pada lembar pola. Untuk pola pantalon yang perlu kita cek adalah bagian pesak apakah sudah sesuai dengan ukurannya atau belum. Jika pesak terlalu kecil atau terlalu besar, pantalon akan tidak nyaman untuk dipakai.
Setelah kita mengecek seluruh pola, dan sudah lengkap serta tepat ukurannya, kita bisa mulai menggunting pola bagian per bagian seperti pola bagian muka, pola bagian belakang, pola lengan dan krah. Untuk pantalon dimulai dari pola celana bagian muka, belakang, dan kelengkapan lain seperti golby, lapisan saku, serta ban pinggang. Perhatikan garis lengkung dan garis lurus pada pola ketika menggunting jangan sampai merusak bentuk pola yang sudah jadi.

Rangkuman

1)Dalam proses pembuatan pola busana, pengaturan sistematika kerja dan pemeliharaan lingkungan merupakan hal yang sangat penting.
2)Faham gambar dan ketepatan ukuran sangat berpengaruh dalam proses pembuatan pola.
3)Agar pekerjaan pembuatan pola lebih sempurna sebaiknya mengecek ulang pola yang sudah dibuat.
4)Memperhatikan tanda-tanda pola.

0 komentar:

Post a Comment