, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Pilih Kuliah atau Kursus?


Pilih Kuliah atau Kursus?

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
 Pilih Kuliah atau Kursus?

lebih baik kuliah atau kursus rias - Some people will never learn anything, for this reason, because they understand everything too soon.  ~Alexander Pope

Memahami perbedaan antara orang yang berhasil lewat PENDIDIKAN FORMAL seperti kuliah dan orang yang berhasil lewat PENDIDIKAN NON FORMAL seperti kursus terkadang membingungkan sebagian besar orang. Banyak yang mengatakan bahwa kursus lebih penting daripada kuliah dan sebaliknya. Seakan tak pernah ada habisnya. Pada pembahasan saya kali ini, akan saya coba uraikan sedikit tentang pilih kuliah atau kursus?

Kuliah, kabar buruknya terkadang bukan selalu jalur yang tepat untuk Anda bekerja menghasilkan uang dikemudian hari (saya tekankan sekali lagi: menghasilkan uang)  karena dalam kuliah yang lebih ditekankan biasanya adalah pengetahuan, pengetahuan itu selalu berkembang dan selalu berbeda dengan praktiknya. Itulah sebabnya sebagian besar orang mengatakan bahwa “bukan teori, yang penting praktik”. Hal tersebut mungkin memang benar untuk bidang-bidang pekerjaan tertentu seperti manajemen, marketing, bahkan desain dan komputer pun tidak harus selalu ditempuh di kuliah demi ijazah kemudian bekerja dengan ijazah itu.

Jika Anda masih belum mengerti, saya coba jelaskan, di kuliah Anda akan belajar banyak hal mungkin dari A-Z, “Anda tahu semua” tapi mungkin Anda sulit sekali untuk memfokuskan diri karena memang terkadang kurikulum di pendidikan kurang menggali potensi Anda untuk fokus kearah mana. Jadi mungkin saja selama Anda kuliah Anda akan cenderung diarahkan menjadi “GENERALIST” bukan “SPECIALIST”, Anda punya banyak pengetahuan tapi cenderung minim keahlian, ini cukup berbahaya, Anda harus seimbang.

Lantas apakah tidak perlu kuliah? Saya bilang ada bidang-bidang tertentu yang bisa dipelajari sendiri tanpa harus selalu diambil dikuliah, ciri utamanya adalah bidang yang terlalu umum tanpa menawarkan keahlian. Mengapa? Karena Anda bisa belajar sendiri dari buku-buku yang Anda baca kalau Anda mau untuk meningkatkan pengetahuan di bidang tersebut kapan saja. Bidang-bidang profesi seperti arsitek, kedokteran, akuntansi, teknik sipil, ini tentu harus diambil lewat kuliah. Karena hanya pendidikan formal yang akan memberikan keuntungan paling banyak dari profesi ini.

Bagaimana dengan jalur kursus? Bagi Anda yang tidak mau kuliah, atau terbentur masalah biaya. Anda HARUS menempuh jalur ini, karena inilah yang akan memberikan sangat banyak keuntungan bagi Anda, sekaligus menghemat biaya. Fokus dari kursus adalah keahlian, sebagai contoh Anda ikut kursus design grafis, maka Anda akan diajarkan ilmu terapan yang lebih cepat daripada hanya sekedar teori-teori dan sebagainya sehingga Anda lebih siap untuk bekerja. Oh iya, jangan salah tafsir juga, ilmu ditempat kursus ternyata bisa lebih tinggi daripada yang diperoleh di kuliahan untuk kasus-kasus tertentu. Kok bisa? Tentu bisa karena keahlian adalah fokusnya. Jika Anda sudah fokus, coba dan dapatkan pengalaman sebanyak mungkin sambil mengumpulkan uang setelah itu, Anda bisa balik kapan saja untuk kuliah dengan tujuan memperoleh banyak pengetahuan yang belum Anda ketahui sebelumnya.

Apa saran untuk Anda? Tergantung keadaan, tapi saran terbaik saya bagi yang belum mampu kuliah atau tidak tahu mau kuliah apa, lebih baik ikuti kursus saja atau kursus dulu lalu baru kuliah. Kursus akan membangun keahlian yang akan Anda miliki lebih cepat dan juga minat,  kuliah akan memperluas pengetahuan Anda dan jam terbang akan mempertajam intuisi Anda. Mungkin ada baiknya Anda menyimak hal-hal dibawah ini:

    Jika Anda menyukai bidang Animasi, setelah lulus SMA/SMK lebih baik ikut kursus animasi dulu setelah itu kalau mau dapat lanjut ke kuliah DKV (Design Komunikasi Visual jurusan Animation) atau bekerja freelance atau diperusahaan orang lain atau mendirikan usaha sendiri.
    Jika Anda menyukai bidang desain grafis, setelah lulus SMA/SMK lebih baik kursus desain grafis setelah itu dapat lanjut ke kuliah DKV (Design Komunikasi Visual jurusan graphic design) atau bekerja freelance atau diperusahaan orang lain atau mendirikan usaha sendiri.
    Jika Anda menyukai bidang website, setelah lulus SMA/SMK lebih baik kursus mengenai website secara menyeluruh setelah itu lebih baik tidak perlu melanjutkan kuliah, melainkan langsung bekerja jadi freelance atau lamar kerja yang berhubungan dengan website. Asah terus kemampuan Anda, karena keahlian sangat dibutuhkan disini. Selanjutnya karena keahlian sudah ada, Anda dapat bangun bisnis Anda sendiri.
    Jika Anda menyukai bidang psikologi, harus kuliah kalau bisa sampai S2 (master) atau S3 (doktor), karena Anda akan lebih mendapat banyak keuntungan dari profesi sebagai psikolog.
    Jika Anda menyukai bidang kedokteran, harus kuliah dan harus ambil spesialis, karena Anda akan lebih mendapat banyak keuntungan dari profesi sebagai dokter spesialis, kalau belum jadi dokter spesialis artinya belum jadi.
    Jika Anda tidak tahu menyukai bidang yang mana, lebih baik jangan kuliah dulu sampai tahu bidang mana yang Anda sukai. Atau kalau Anda tetap ingin kuliah, pastikan Anda tahu minat dan passion atau ikuti kata hati Anda dimana titik Anda menyukai hal tersebut.

Demikianlah saran dari saya, silahkan Anda yang tentukan sendiri jalan hidup Anda. Salam happy & success! 🙂

Good Luck, semoga membantu!

    Definition Of A Good Education Education is defined as acquiring skills. There are many different ways to be educated and many subjects that can be studied. A good education is one that teaches a student to think. This is proven by Edith Hamilton, Malcolm X, and Adrian Rich


 Lulus sekolah..?? kuliah, kursus atau kerja

  Sebut saja Raka, seorang anak di pinggiran kota di solo, baru saja menamatkan pendidikan di sekolah menengah atas di kota nya, setelah bersuka ria merayakan kelulusan bahkan saking semangat nya sampai rela memotong knalpot sepeda motor butut nya hanya untuk memeriah kan kelulusan dengan berparade berkonvoi keliling kota, beberapa hari berselang setelah acara kelulusan tersebut, ada seorang tetangga bertanya  “ mas raka, badhe kuliah punopo nyambut dhamel”  (mas Raka, mau kuliah apa bekerja) lalu Raka baru tersadar bahwa dia masih punya tugas penting, bahwa dia harus menentukan masa depan nya dengan cara memilih kuliah, kursus atau bekerja, dengan gelalapan si Raka menjawab “ dereng ngertos bu,tasih bingung kulo badhe kuliah punopo nyambut dhamel” (belum tau bu,masih bingung mau kuliah apa bekerja)
              Mungkin itulah sedikit gambaran persoalan yang dialami remaja yang baru saja menamatkan pendidikan si SMA ataupun SMK, bingung menentukan mau kuliah apa bekerja atau kursus, sebenarnya inti dan tujuan dari semua itu tetap satu yaitu memperoleh pekerjaan yang baik dan mapan yang bisa menjadi pegangan untuk masa depan
           Lalu permasalahan nya, untuk mencapai pekerjaan yang baik itu tadi harus lewat jalur yang mana..??,  Jangan terlalu bingung sebenarnya semua pilihan tersebut baik asal kan di jalani dengan baik pula agar apa , nanti kedepan nya tidak menyesali keputusan yang lalu lalu, nah berikut ini saya berikan sedikit saran pilihan mana yang harus diambil

Berdiskusi dengan orang tua

    Nah diskusi dengan orang tua sangat penting untuk di lakukan karena dengan biaya pendidikan di   bangku perkuliahan yang tidak sedikit , bahkan bisa disebut mahal maka peran perekonomian keluarga sangat vital atau penting dalam hal ini, bila orang tua belum mempunyai dana yang cukup untuk membantu anda ke jenjang perkuliahan, ada baik nya anda bisa bekerja dulu , menabung sembari mempersiapkan diri untuk mendaftar di tahun yang selanjut nya


Melihat minat dan atensi diri

    Di sini adalah melihat keseriusan kita dalam mempersiapkan diri dalam berkuliah, jika anda merasa bahwa kuliah hanya membuang buang waktu, atau hanya sekedar mencari prestise karena bingung akan melakukan apa setelah kuliah, mungkin akan lebih baik jika anda mengambil kursus yang berhubungan dengan minat dan hobi anda atau jika anda mempunyai bakat dan minat yang tinggi dalam suatu hal, yang belum bisa di salurkan dan di akomodir oleh fakultas yang ada di universitas di indonesia, maka ada baik nya bila anda belajar langsung dari seorang maestro atau begawan yang sudah sangat ahli di bidang tersebut, tenang , semua pilihan itu baik, masih banyak cara untuk menjadi orang yang sukses selain lewat jalur akademik bukan



Tanyakan pada diri anda apa cita cita anda

    Ini sebenarnya yang menjadi rujukan, mau jadi apakah anda..?? insinyur, arsitek atau dokter nah, jika anda sudah mempunyai visi yang jelas terhadap masa depan anda ini akan lebih mudah karena anda akan mengetahui akan lewat jalur yang mana kuliah, kursus atau bekerja

Mungkin sedikit tips di atas dapat sedikit membantu anda untuk mengambil suatu keputusan, saya sarankan anda bisa mengambil keputusan dengan bijak karena ini menyangkut masa depan anda
Masa muda kita masih panjang, seperti yang saya katakan tadi semua keputusan baik asalkan dijalankan dengan baik pula , selama kita isi dengan hal positif insya allah hasil nya juga akan maksimal
Selamat memilih, selamat menentukan jalur kesuksesan anda ...


Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  lebih baik kuliah atau kursus rias

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang  CARA MEMBUAT POLA ROK MODEL MELINGKAR

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : https://lefrandi.wordpress.com/2012/02/15/pilih-kuliah-atau-kursus/

0 komentar:

Post a Comment