, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Kerajinan Fungsi Hias Dari Bahan Limbah

 Kerajinan Fungsi Hias Dari Bahan Limbah

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
  Kerajinan Fungsi Hias Dari Bahan Limbah

fungsi hias dari bahan limbah - Boneka Hias dari Kain Perca


Pilih boneka yang ingin kamu buat. Entah itu boneka doraemon, barbie, hello kitty, kelinci, owl, atau yang lainnya.
Kain flanel (opsional), digunakan sebagai bahan penghias. Kalau kamu gak pengen nambahin hiasan, jadi kamu nggak perlu nyiapin kain ini. Tapi untuk hasil yang lebih bagus, sebaiknya pakai kain flanel juga.
Kain perca
Lem Lilin,
Dakron,suatu bahan jenis sintetis yang biasa dimanfaatkan untuk mengisi bagian dalam sebuah boneka agar berisi. Kalau gak mau modal, pakai kain bekas digulung-gulung juga jadi.
Tembak lilin,
Jarum pentul, banyak banget nggak usah beli.
Pensil, spidol, dan penghapus.
Gunting,

Kerajinan Tangan Dari Kain Perca
Sumber Gambar : kerajinantangantop.blogspot.com

A. Pengertian Bahan Limbah
        Limbah adalah zat atau bahan buangan yang dihasilkan dari proses kegiatan manusia (Ign Suharto, 2011 :226). Limbah dapat berupa tumpukan barang bekas, sisa kotoran hewan, tanaman, atau sayuran. Keseimbangan lingkungan menjadi terganggu jika jumlah hasil buangan tersebut melebihi ambang batas toleransi lingkungan. Apabila konsentrasi dan kuantitas melibihi ambang batas, keberadaan limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan manusia sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Tingkat bahaya keracunan yang ditimbulkan oleh limbah bergantung pada jenis dan karakteristik limbah.

B. Fungsi dan Unsur Produk Kerajinan Dari Bahan Limbah
   1. Unsur Produk Kerajinan dari Bahan Limbah
    a. Unsur Estetika
  Unsur   estetika   sering   kita   kenal   dengan   istilah   keindahan.
Keindahan   adalah   nilai-nilai   estetis   yang   menyertai   sebuah
karya   seni.   Keindahan   juga   diartikan   sebagai   pengalaman
estetis  yang  diperoleh  ketika  seseorang  mencerap  objek  seni
atau dapat pula dipahami sebagai sebuah objek yang memiliki
unsur keindahan.
Nilai-nilai keindahanestestik atau keunikan karya seni memiliki
prinsip: kesatuan (unity), keselarasan (harmoni), keseimbangan
(balance),    dan    kontras    (contrast)    sehingga    menimbulkan
perasaan haru, nyaman, nikmat, bahagia, agung, ataupun rasa
senang.
   b. Unsur Ergonomis
  Unsur   ergonomis   karya   kerajinan   selalu   dikaitkan   dengan
aspek  fungsi  atau  kegunaan.  Adapun  unsur  ergonomis  karya
kerajinan adalah seperti berikut:
 1. Keamanan   (security)   yaitu   jaminan   tentang   keamanan
orang menggunakan produk kerajinan tersebut.
 2. Kenyamanan   (comfortable),   yaitu   kenyamanan   apabila
produk  kerajinan  tersebut  digunakan.  Barang  yang  enak
digunakan disebut barang terap. Produk kerajinan terapan
adalah  produk  kerajinan  yang  memiliki  nilai  praktis  yang
tinggi.
  3. Keluwesan    (flexibility),    yaitu    keluwesan    penggunaan.
Produk  kerajinan  adalah  produk  terap/pakai,  yaitu  produk
kerajinan  yang  wujudnya  sesuai  dengan  kegunaan  atau
terapannya.  Produk  terap/pakai  dipersyaratkan  memberi kemudahan   dan   keluwesan   penggunaan   agar   pemakai tidak mengalami kesulitan dalam penggunaannya.
  2. Fungsi Kerajinan dari Bahan Limbah
 Secara garis besar, fungsi kerajinan limbah tekstil terbagi atas:
1. Produk-produk seni kriya banyak diciptakan untuk berfungsi sebagai benda-benda pajangan. Dengan berfungsi sebagai benda pajangan, maka nilai estetik sangat dibutuhkan.
2.Di samping sekedar sebagai benda pajangan, banyak kita jumpai memiliki fungsi praktis, karena fungsi merupakan hal yang diprioritaskan dalam kerajinan Tekstil.
3. Di samping sebagai benda pajangan dan terapan, karya seni kriya juga berfungsi sebagai benda mainan. Meskipun sebagai benda mainan, karya seni kriya jenis ini tetap mempertahankan nilai-nilai estetika.
4. Kerajinan limbah tekstil juga sangat dibutuhkan sebagai sarana pelestarian alam.
3. Pengemasan Produk Bahan Limbah

    Perlindungan dari bahaya fisik (getaran, shock, dsb)
    Perlindungan dari kondisi iklim mikro luar kemasan (kelembaban, temperatur, cahaya, dsb)
    Kemudahan transportasi, terutama untuk makanan yang bersifat curah (cairan, butiran)
    Menentukan porsi yang sesuai untuk penjualan dan/atau konsumsi
    Pemberian informasi, karena kemasan dapat diberikan label yang mencantumkan berbagai informasi, termasuk barcode
    Estetika

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  fungsi hias dari bahan limbah

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Masalah pada mesin obras : Jahitan tidak menganyam, lompat-lompat dan jarang 

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://xisosial2nduk.blogspot.co.id/2016/07/kerajinan-fungsi-hias-dari-bahan-limbah.html

0 komentar:

Post a Comment