Peta Konsep Kerajinan Bahan Lunak & Kewirausahaan Let’s Get Started…
Peta Konsep Kerajinan Bahan Lunak & Kewirausahaan Let’s Get Started… |
Aneka Produk Kerajinan dari Bahan Lunak Kerajinan Tanah Liat Kerajinan Serat Alam Kerajinan Kulit Kerajinan Gips Kerajinan Lilin Kerajinan Sabun Kerajinan Bubur Kertas
Fungsi Produk Kerajinan dari Bahan Lunak Karya Kerajinan sebagai Benda Pakai Karya Kerajinan sebagai Benda Hias
Tugas Kelompok LK-1 Siswa di dalam kelas dibagi menjadi beberapa kelompok, masing-masing berjumlah antara 3 – 4 siswa. Tugas setiap kelompok mengidentifikasi karya kerajinan dari bahan lunak yang ada di wilayah kamu, analisis karya kerajinan tersebut berdasarkan:
1. bahan dasar
2. motif hias
3. teknik pembuatan
4. fungsi karya kerajinan Buatlah laporan berdasarkan hasil diskusi kelompok. Jika menemukan hal lain untuk diamati, tambahkan pada kolom baru. Presentasikan secara bergantian dengan kelompok lainnya.
Teknik Pembuatan Produk Kerajinan dari Bahan Lunak
Adapun teknik yang dapat digunakan untuk membuat karya
kerajinan dari bahan lunak antara lain membentuk, menganyam, menenun, dan mengukir.
Membentuk
Teknik Coil (Lilit Pilin) Teknik Putar, Teknik Cetak,
Menganyam
Teknik menganyam dapat digunakan untuk pembuatan karya kerajinan dari bahan lunak dengan karakteristik tertentu.
Bahan baku yang digunakan untuk membuat karya kerajinan dengan teknik menganyam ini berasal dari berbagai tumbuhan yang diambil seratnya, seperti rotan, bambu, daun lontar, daun
pandan, serat pohon, pohon pisang, enceng gondok.
Contoh karya kerajinan dengan teknik menganyam: keranjang, tikar, topi, dan tas.
Menenun
Teknik menenun pada dasarnya hampir sama dengan teknik menganyam, perbedaannya hanya pada alat yang digunakan.
Untuk anyaman, kita cukup melakukannya dengan tangan (manual) dan hampir tanpa menggunakan alat bantu, sedangkan pada kerajinan menenun kita menggunakan alat yang disebut lungsin dan pakan.
Teknik Coil (Lilit Pilin)
Cara pembentukan dengan tangan langsung seperti coil,
lempengan atau pijat jari merupakan teknik pembentukan
tanah liat yang bebas untuk membuat bentuk-bentuk yang
diinginkan.
Teknik Putar
Teknik pembentukan dengan alat putar dapat menghasilkan
banyak bentuk yang simetris (bulat, silindris) dan bervariasi.
Cara pembentukan dengan teknik putar ini sering dipakai
oleh para perajin keramik. Perajin keramik tradisional
biasanya menggunakan alat
Teknik Cetak
Teknik sekali cetak ialah teknik cetak yang menghasilkan
sekali cetakan dan tidak dapat diperbanyak. Teknik cetak
berulang (bi valve), ialah teknik mencetak yang dapat
memproduksi karya dengan jumlah yang banyak dengan
bentuk dan ukuran yang sama.
Membordir
Ketika memakai pakaian, hal yang perlu diperhatikan selain mempertimbangkan aspek kegunaan dan kenyamanan, perlu
juga diperhatikan aspek keindahannnya. Salah satu yang dapat ditonjolkan dari pakaian dan kebutuhan sandang lainnya
adalah hiasannya. Di samping batik, penerapan motif atau ragam hias pada pakaian dapat juga diterapkan dengan bordir.
Bordir merupakan hiasan dari benang pada kain. Istilah lain yang hampir sama dengan bordir adalah sulam.
Mengukir
Teknik mengukir adalah kegiatan menggores, memahat, danme noreh pola pada permukaan benda yang diukir. Dilihat dari jenisnya, ada beberapa jenis ukiran antara lain ukiran tembus (krawangan), ukiran rendah, ukiran tinggi (timbul), dan ukiran utuh. Pada umumnya, teknik mengukir diterapkan pada bahan kayu. Namun, teknik ini dapat pula diterapkan pada bahanlunak seperti sabun padat dan lilin.
Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang produk kerajinan bahan lunak
, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Belajar Menjahit: Membuat Celana Hareem Jumpsuit Lucu
. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : https://prezi.com/0wijakpawiqs/copy-of-teknik-pembuatan-produk-kerajinan-dari-bahan-lunak/
0 komentar:
Post a Comment