, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Cara Mewarnai Pakaian


Cara Mewarnai Pakaian

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit

Cara Mewarnai Pakaian
            
       
cara kerja membuat kemeja dan bahanya tekstil -  Melanjutkan tips sebelumnya agar pakaian lama terliaht trendy, kali ini saya lanjut dengan teknik mewarnai pakaian. Posting sebelumnya berfokus pada remaking pakaian dengan memotong bagian kaki atau lengan dan menambah hiasan atau manik-manik. Pada posting ini khusus membahas mengenai teknik mewarnai pakaian lama, bisa berupa jeans, t-shirt, kemeja, atau jenis pakaian lainnya.

Secara dasar, teknik pewarnaan pakaian ini tidak ada bedanya dengan cara yang dilakukan oleh pabrik tekstil, hanya saja lebih disederhanakan dan dapat dilakukan sendiri alih-alih menambah koleksi DIY Anda.

Pakaian lama atau baru bisa diwarnai ulang agar sesuai dengan selera kita. Karena terkadang saat memilih pakaian, kita sudah sangat cocok dengan model pakaiannya, tapi warnanya gak sesuai. Untuk membuat Anda semakin puas dengan pilihan pakaian baru, Anda bisa mengganti warnanya dengan teknik mewarnai pakaian berikut ini. Untuk pakaian lama, yang mungkin Anda sudah bosan dengan warna sebelumnya, atau sudah pudar, Anda dapat mengganti warnanya menjadi lebih baru dengan cara mewarnai pakaian yang baik dan benar.

Warning!


    Sebelum melakukannya, pastikan bahwa Anda sudah pas dengan pilihan jenis pewarna yang akan digunakan, salah pilih, wassalam!
    Dalam mewenter sebaiknya memahami dulu warna yang akan diwenter. Merah tidak bisa jadi biru atau hijau. Merah pudar hanya bisa menjadi merah baru, hitam, atau coklat. Begitu pula kombinasi warna yang lain. Misalnya, warna asli biru hanya bisa ke biru atau hitam, warna asli cokelat hanya bisa ke cokelat atau hitam, warna asli hitam hanya bisa ke hitam. Dan lain sebagainya, coba-coba dulu deh.
    Sebelum melakukannya, Anda sudah menata hati bahwa seandainya gagal Anda tidak terlalu kecewa dengan pakaian hasil pewarnaan baru Anda.
    Sebaiknya mencoba dulu pada pakaian lama, sambil mempelajari karakter pewarna yang digunakan dan bahan pakaian yang akan diwarnai.
    Pastikan pakaian yang Anda pilih berbahan dasar katun/kapas, karena bahan inilah yang paling mudah menyerap warna. Untuk yang berbahan polyster (pak
aian renang atau olahraga), Anda bisa mencobanya tapi jangan kecewa bila gagal, karena bahan polyster sangat susah menyerap warna.
    Jauhkan proses pewarnaan dari anak, karena warnanya yang sudah tercampur dengan air akan sangat menarik bagi Anak.


Sudah paham dengan warning di atas? Mari kita mulai. Sesuai dengan pengalaman pribadi dan wawancara mereka yang juga pernah melakukan pewarnaan ulang pakaian, saya pilihkan cara yang paling mendekati keberhasilan dan jauh dari resiko gagal. Namun meski begitu, bagi yang belum pernah sama sekali, kembali ingat warning saya di atas.

Cara Mewarnai Pakaian Lama atau Baru


cara mewarnai pakaian yang benar


Bahan yang dibutuhkan:

    1 bungkus Wantex (Pewarna Tekstil). Anda bisa beli wantek di toko-toko kain, harganya murah berkisar Rp1.500,00 sampai Rp2.000,00 per bungkus. Pilih warna sesuai selera, ada teman yang menyarankan untuk memilih yang bermerk kupu-kupu. Lain daerah lain penyebutan wantex, ada yang menyebut wantek. Proses mewarnai ulang ini biasanya disebut dengan wenter, mewenter atau diwenter.
    Panci agak besar yang cukup untuk mencelup pakaian keseluruhan. Awas lho ya bilang dulu sama ortu kalau mau pakai, soalnya warna wantek akan membekas bila tidak dicuci benar-benar.
    3 liter air. Kadar air bisa menyesuaikan sesuai dengan ketebalan dan jumlah pakaian. Komposisi ini cukup untuk 1 potong pakaian.
    Sarung tangan agar warna wantex tidak kena tangan.
    1 potong pakaian yang akan di re-coloring.


Proses Mewarnai Pakaian


    Masak 3 liter air sampai mendidih
    Masukkan Wantex saat air sudah mendidih aduk-aduk hingga warna merata
    Masukkan pakaian
    Aduk dan bolak-balik pakaian dengan kayu atau apa saja selama kurang lebih 15 – 20 menit (Masih mendidih dan diatas kompor, bila air susut bisa ditambah lagi).
    Turunkan panci dari kompor, sambil sesekali dibolak balik biarkan air dingin.
    Bilas pakaian sampai larutan wantex luruh semuanya, kira-kira 5 – 8 kali bilasan.
    Keringkan pakaian dalam ruangan agar tidak terkena sinar matahari langsung.

NB:


    Pakaian dengan ketebalan tinggi membutuhkan bahan pewarna yang lebih banyak pula, karena itu, untuk jenis Jeans Anda dapat menggunakan bahan yang saya list dibawah ini (2 X) dua kali lipat.
    Pakaian yang rentan pada panas (sutra, silk, brookat dll) harus hati hati ketika melakukan proses pengadukan dan pencelupan. Jangan terlalu keras biar tidak melar atau lubang.
    Pada proses ke-5 saat memanaskan dan membolak-balik pakaian, bila masih didapati warna berlum merata keseluruhan, bisa ditambahkan air dan wantex. Biasanya tergantung dengan ketebalan dan jumlah pakaian, semakin tebal butuh semakin b
anyak air dan wantex, semakin banyak jumlah pakaian semakin banyak pula kebutuhan air dan wantex.
    Ada trik menarik dengan membuat pola-pola tertentu agar warna wantex tidak tercetak secara keseluruhan pada pakaian. Anda bisa mengikat bagian tertentu dengan karet dan baru melepas saat mengeringkan. Hasilnya, akan ada efek pola berpendar pada pakaian. Anda bisa mencoba dengan gaya dan pola-pola yang lain. Atau bahkan dengan melakukannya dengan warna yang berbeda-beda.


buka mesin jahit : http://kangbull.blogspot.co.id/2013/04/cara-mewarnai-pakaian.html

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang cara kerja membuat kemeja dan bahanya tekstil

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Pelajaran Muatan Lokal Bekal Hidup Siswa

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.


0 komentar:

Post a Comment