, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Ingin Rujuk, Tapi Masih Sakit Hati

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Ingin Rujuk, Tapi Masih Sakit Hati

Ingin Rujuk, Tapi Masih Sakit Hati



Tanya:


Saya single parent dan sudah bercerai

dari suami sejak dua tahun lalu. Kami
sempat menikah selama 7 tahun dan
mempunyai seorang anak. Beberapa
waktu belakangan saya dekat lagi
dengan mantan suami saya. Ia menyiratkan
rencana untuk rujuk pada
saya. Saya bingung apa yang mesti
saya perbuat. Di satu sisi saya sebenarnya
juga masih mencintainya. Tapi
di sisi lain saya juga trauma dan sangat
sakit hati karena dia telah mengkhianati
saya.


Jawab:


Perceraian memang bukan hal yang

mudah karena akhirnya Anda harus
hidup sendiri tanpa suami. Apalagi
jika Anda sudah mempunyai anak,
Anda tentu harus mengurus mereka
seorang diri dan membiasakan diri
tanpa kehadiran suami di sisi Anda.


Namun, ketika Anda mulai nyaman
dengan kesendirian Anda dan tibatiba
mantan suami ingin rujuk, hal
ini tentu akan menjadi dilema untuk
Anda antara mengiyakan atau menolak
mantan suami Anda.


Sebelum Anda mengambil keputusan

tentang ajakan rujuk yang dilakukan
oleh suami, tanyakan alasan apa
yang membuatnya ingin rujuk kepada
Anda. Apakah alasan tersebut masuk
akal atau tidak, alasan inilah yang dapat
Anda pikirkan untuk menentukan
jawaban Anda.


Jika Anda sudah memiliki anak-anak
yang sedang tumbuh besar. Tentu
mereka juga memerlukan sosok seorang
ayah. Memiliki orangtua yang
lengkap merupakan kebanggaan bagi
setiap anak.



Namun, hal tersebut tidak akan berarti

jika Anda rujuk tetapi di dalam rumah
tangga, anak-anak harus selalu menyaksikan
pertengkaran antara Anda
dan suami karena hal ini justru akan
membuat anak-anak menjadi stress.


Pikirkan kembali mengapa dulu Anda
bercerai. Sebelum rujuk, pikirkan
kembali hal-hal yang membuat Anda
dan suami berpisah. Jika Anda rujuk,
pertimbangkan apakah masalahmasalah
potensial yang membuat


Anda berpisah dengan pasangan

akan terjadi lagi setelah Anda rujuk.
Jika Anda ingin menolak ajakan rujuk
mantan suami Anda, sampaikan dengan
halus dan jangan membuat mantan
suami merasa tersinggung.


Jika Anda masih memiliki perasaan

cinta dengan suami Anda dan menginginkan
dia kembali, tentu rujuk bisa
menjadi kehidupan baru bagi Anda
dan suami untuk membangun kembali
rumah tangga Anda.


Menentukan untuk rujuk atau tidak

dengan suami memang bukan hal
yang mudah. Terutama, jika Anda
masih mengharapkan mantan suami
Anda. Tetapi, jangan sampai rumah
tangga Anda kacau lagi jika Anda rujuk.

0 komentar:

Post a Comment