Product : Kids Backpack

 Product : Kids Backpack

 Product : Kids Backpack

macam-macam tas rajut kerut samping - Si kecil yang berusia 2tahun butuh tas punggung buat pergi ke penitipan tiap hari. Dan aku baru sempet bikinin dia minggu ini xixixi... *emakdurhaka*.
Tas punggung buat dia harus manis, tapi gak lebay, cukup untuk menampung semua kebutuhan dia, tapi juga nyaman digendong.
Dan.... taaarrrraaa!!!!!!!!!! jadilah seperti ini.
Mungkin norak kali ye gabungin warna pink ama ijo gonjreng-gonjreng. Tapi emak yang satu ini emang suka nekad padu padan warna. Sebelumnya sempat mau dikasih warna biru. Tapi bagusan ijo ah... segeerrr... kayak abis disiram aer sember #plak!
Ukuran tas punggungnya emang lumayan gede dibanding tas punggung sebelumnya yang bikinan toko.
Yang bikinanku ini lebarnya 21cm, tinggi 25cm dan kedalamannya 12cm.
Aku pake kain katun pink motif biota laut yang lucu banget. Ada gurita, kuda laut, plus rumput dan bintang blink-blink segala.
Sebagai paduannya pakai katun jepang warna ijo pupus polkadot kecil-kecil.
Pas dibuka, emang cukup besar buat tampung pospak, kotak susu, celana, baju, dan aneka perlengkapan lain macem handuk dan sapu tangan.
Di bagian samping ada kantong kerut buat tampung botol susu. Sayang kependekan aku bikinnya. Lain kali harus lebih ditinggiin.
Oh ya kantongnya ada dua ya, kiri dan kanan. Jadi muat buat botol susu dan botol sari buah/air putih.
Sengaja aku pake kancing press biar mudah. Anakku bisa buka dan tutup sendiri. Rapat tapi ga ribet.
Untuk bagian depan aku kasih kantung dengan ritsleting. Buat naruh buku dan crayon ukuran kecil.
Sooo.... inilah.
Modelnya susah bener buat diprotret. Setelah puluhan jepretan, terlalu sayang kalau dibuang. Jadi dibikin narsislah dia. Hehehehe...

Tutorial : Simple Waterproof Tote Bag

Yups... exactly. Rain make everything beautiful......and wet. Hehehehe...
So, sekaranglah saatnya aku belajar bikin tas yang tahan air. Sekalian memanfaatkan stock kain vinyl yang kelamaan di lemari. Pengen ngerasain gimana sih rasanya jahit vinyl waterproof itu?
Makanya bikinnya yang simple dulu biar ga repot.
Seperti ini nih ...
Bilang kalo ini keren yaaaa............... wakakakakak...
Lanjoootttt...
Sekarang kita ikuti step by stepnya
Bahan :
2 lembar bahan kain utama, ukuran 45cmx45cm (hitam berbunga)
2 lembar bahan untuk lining ukuran 45cmx45cm (katun pink fanta polos)
150cm tali tas nylon lebar 2cm yang nanti dipotong jadi dua
*khusus yang kaitan, ring jalan dan ring D ga jadi dipake ya... Tadinya mau bikin sling bag. Tapi ga jadi.
Maafkan kelabilan saya :p
Pada kain utama, bikin garis mengelilingi kain untuk batas jahitan biar ga belok-belok. Bisa juga ga usah pakai kalau jahitnya sudah ahli dan pasti lurus. Kalo aku sih nggak berani hihihi... Oh ya jarak garis kurleb 1cm dr tepi ya...
Lakukan hal yang sama untuk bahan lining.
Tumpuk kain utama dengan posisi bagus ketemu bagus dan dijahit mengeliling di ketiga sisinya mengikuti garis merah seperti pada gambar di atas.
Untuk bahan lining dijahit dengan cara yang sama, hanya saja sisakan kurang lebih 15cm untuk bukaan.
Setelah dijahit, pada ujungnya dibuka seperti gambar di atas, dan dijahit melintang selebar kurang lebih 8cm.
Lakukan pada ujung yang satunya.
Ini memberikan bentuk persegi di dasar tas.
Lakukan hal yang sama untuk lining. JANGAN LUPA BUKAAN jahitannya yaa....
Balik bahan utama yang sudah dijahit dan pasang talinya.
Posisikan tali dengan jarak kurang lebih 10cm dari tepi, atau senyamannya menyesuaikan ukuran tubuh.
Jahit. Dan lakukan untuk kedua sisi.
Setelah tali terpasang, satukan kedua bahan dengan cara seperti di atas. Lalu jahit bagian atas mengeliling.
Ini bentuk yang sudah dijahit
Melalui bukaan tadi, tarik bagian bagusnya tas
Dan ini yang kita dapatkan.
Jahit mengeliling seperti hasil di atas, kemudian bersihkan sisa benang yang menjuntai.
Pada bagian bukaan, jahit dengan tangan agar rapi
Ini hasil jahitan tangan.
Daaannnn.... taaarrraaaa!!!!!!!!!!!
Ini hasilnya.
Sip kan? Mudah dan cepat bikinnya. Gak sampai dua jam lho dengan kemampuan jahitku yang masih low banget hehehe...

Coba yuuukkkk....
Happy crafting... ^.^

Product : Sling Bag

Sling bag yang cukup meriah untuk jalan.
Ukuran 25x18x4cm, dilengkapi dengan tali panjang yang nyaman disandang.
Dari bahan katun yang diinterlining dengan bagus, kuat dan bisa melindungi gadget yang dibawa sehingga aman terhadap guncangan.
Bagian depan dilengkapi saku dengan penutup ber-ritsleting.
Detil saku depan.
Bagian dalam cukup lapang untuk menampung dompet dan beberapa buku catatan maupun novel. Juga ada kantong HP serta kantung gadget dengan penutup berperekat.
Kantung gadget cukup untuk menampung tablet ukuran 8". Di bagian belakang juga ada kantung beritleting tempat menyimpan aneka pernik.

Product : Jumbo Trendy Batik Bag

Tote bag yang ukurannya agak jumbo, cocok dibawa ke pantai.
Dari kain batik warna biru yang trendy banget dengan aplikasi warna coklat yang memberi efek 'strong line'.
Ukurannya 45cm lebar, 38cm tinggi, dan 15cm tebal. Talinya juga lumayan panjang, +-75cm.
Muat aneka printhilan dan nyaman disandang bagi mereka yang berukuran tubuh cukup besar.
Detail bagian depan, berupa saku terbuka yang ditutup dengan kancing magnet.
Penutup menggunakan ritsleting kualitas bagus.
Bagian dalam sangat lapang, bisa diisi macam-macam kebutuhan. Buat nginep barang semalem oke banget.
Kantung beritsleting untuk mengamankan benda-benda kecil agar tak tercampur dengan yang lain.
Plus dua kantung HP yang tebal, sehingga aman untuk gadget.

Tutorial : Make Your Own Bias Tape!!!!

Istilah bias tape atau bisban itu sering bikin keder lho... Ngeri bayangin harus bikin produk pake bias. Kekhawatiran kalo ntar nggak rapi, kalo ntar jahitnya ga pas pinggir, dan lain-lain.
Sedikit demi sedikit, melalui bermacam trial error yang banyak error nya akhirnya aku bisa bikin produk pake bias binding.

Tapi masalah timbul sehubungan dengan harga bias itu. Terutama kalo mau bias yang gak pasaran dan unik. Hiks...hiks... mahal... Apalagi kalo pake kain linen yang impor itu. Menjeritlah diriku.

Akhirnya, hasil browsing berbagai situs web yang membahas tentang bias, aku menemukan sebuah cara yang lumayan bisa diikuti, terutama buat crafter ga jelas kayak aku.

Berikut ini aku jelasin ya step by stepnya. Mudah-mudahan bermanfaat.
1. Untuk kain, siapin kain berbentuk bujur sangkar ya. Pada contoh di atas, aku pakai ukuran 27cm kurang lebihnya. Nggak pas banget karena itu kain sisa #hiyaaaa....
Kalau mau yang lebih panjang, ukuran kain bisa dilebihin.
Note : itu sudah terlanjur aku potong sebelum sempat dipoto. Aslinya bentuknya bujur sangkar kok. Suwer!
2. Potong kain diagonal seperti poto di atas ya...
Nggak usah nanya dulu kenapa diagonal, ikutin dulu, nanya belakangan. *lagi sadis*
3. Posisikan kain seperti gambar di atas ya. Perhatikan baik-baik posisi ujung bawah kanan-kiri.
Nah, ini detilnya. Singkatnya gimana caranya pas disambung pada posisi ini saling menutupi dengan sempurna. Posisi pinggiran kain itu bukan kewajiban. Kebetulan aja sisa kainku yang ada pas di pinggir. >.<
4. Setelah pas, disambung dengan cara dijahit. Boleh pakai jahit mesin ataupun jahit tangan. Terserah. Contoh di atas aku jahit pakai mesin. Karena nggak tahu gimana, aku agak alergi pakai jahit tangan. #gubrak
Ini hasil setelah dijahit.
Rapikan ujungnya dengan cara digunting. Digunting pakai gunting ya... jangan pakai pisau. Kalau pakai pisau namanya diiris ya... catet!
Rapikan dengan cara disetrika
5. Sekarang kita akan membuat garis-garis mengikuti arah diagonal dari potongan kain yang telah kita sambung tadi. Ingat ya... DIAGONAL, jangan sampai salah.
Lebar garis itu sekitar kurang lebih 4cm. Ini menyesuaikan kebuthan berapa lebar bias yang kita inginkan.
Karena produkku berupa aneka dompet, aku butuh bias lebar 1cm. Karena itu aku bikin 4cm karena ntar dilipet-lipet. Kenapa begitu? Baca ke bawah terus ya... Ntar ngerti sendiri deh.
Kalau ditanya kenapa harus mengambil arah diagonal? Percaya ajalah soalnya aku dulu juga sempet gak percaya dan berujung pada salah berkali-kali. Pertama aku bikin bias ini aku dengan polos dan dodolnya mengambil sisi lurus kain dengan alasan biar mudah motongnya plus lebih hemat kain. Dan ternyata hasilnya amburadul sodara-sodara! Pada saat bias diaplikasikan pada bidang melengkung, bias akan mengekerut jelek banget tidak bisa elastis mengikuti belokan produk.
Logikanya dengan kita mengambil arah diagonal, serat benang jadi akan lebih elastis. Jadi pas posisi belok-belok dia akan fleksibel mengikuti produk yang akan dibikin.
Nah gambar di atas menunjukkan penampakan garis-garisnya.
6. Menggabungkan kedua ujung.
Dari gambar garis-garis di atas, kita umpamakan sebagai berikut.
Seperti kita lihat, angka 0 pada sebelah kanan lebih bawah dari yang sebelah kiri. Kemudian sambung kedua ujung tersebut dengan cara mempertemukan titik-titik tersebut dengan aturan :
    0 di kiri diketemukan dengan 0 di kanan
    1 di kiri diketemukan dengan 1 di kanan
    dst
Dan seperti bisa dilihat pada foto di atas, masing-masing ujung akan saling menjuntai
Beri jarum pentul agar tidak bergeser.
Jahit seperti foto di atas.
Ini penampakannya setelah dijahit.
7. Menggunting. Kini saatnya kita mulai menggunting. Diawali dari posisi seperti yang kelihatan di foto di atas, lanjutkan mengikuti garis yang sudah kita bikin tadi. Ntar kita kayak motong spiral gitu karena kainnya saling menyambung.
Ini gambarnya, kita seperti memotong bentuk spiral aja.
Dan tadaaa!!!!!! Inilah hasilnya hehehe...
FINISHING
Disetrika dulu ya hasil bias tape kita tadi biar rapi.
Kemudian lipat dua pas di tengah. Bisa pakai setrika. Tapi sebagai awalan, pake kuku dulu juga bisa kok
Berdasarkan garis yang sudah kita buat dari step sebelumnya, lipat ke dalam kedua sisi hingga ketemu pas di tengah. Lagi-lagi untuk sementara kita bisa pakai kuku dulu.
Kemudian lipat lagi jadi dua.
So... that's why to get 1cm width of bias tape, we need 4cm.
Kalau sudah dilipat dua, bisa dipres dengan setrika biar rapi ya. Naahhh... itu yang kita dapat. Kalo nggak salah dari kain berukuran 27x27 tadi aku dapetin bias dengan panjang lebih dari 1 m. Ekonomis banget ka??
Kemudian... disimpan...
So... mudah banget kan buat dapetin bias tape tanpa harus beli? Kita bisa bikin aneka warna aneka motif. Jangan buang perca-perca yang ada. Bisa kita kreasikan untuk bikin bias tape. Ini bermanfaat banget lho... Kita bisa hias kreasi kita dengan bias tape seperti kreasiku berikut ini :
Asyik kan? Mudah-mudahan tutorial sederhana yang aku buat dengan sepenuh hati ini bisa bermanfaat. Dan seperti biasa, kalau mau nanya-nanya via inbox di FB aja ya... Karena aku nggak selalu buka blog. Sekali lagi, gratis kok.
Happy Crafting All
^-^

sumber : http://himawari-art-and-craft.blogspot.com/2013_11_01_archive.html

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang macam-macam tas rajut kerut samping

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang     kain yang dibutuhkan untuk membuat gamis model klok

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.