Masih Mencintai Mantan

Masih Mencintai Mantan

Masih Mencintai Mantan

Banyak orang merasa sedih ketika harus berpisah dengan mantan
pacar. Alasannya bermacam-macam, masih cinta, masih sayang,
merasa sudah cocok, dan masih banyak lagi. Namun, perpisahaan
nyatanya sudah terjadi dan tak bisa dihindari.
Tentunya, terasa berat bagi
Anda yang merasa masih
mencintai atau menyayangi
mantan pacar. Apalagi, jika ternyata
mantan sudah menjalin hubungan
baru dengan orang lain. Pastinya
Anda akan semakin tersiksa. Untuk
kasus semacam ini sebaiknya Anda
berusaha untuk mengendalikan diri.
Jangan membiarkan emosi menguasai
dan menghancurkan Anda.
Berpikirlah positif dan terus menatap
ke depan untuk menemukan orangorang
baru dan cinta yang baru. Namun,
bagaimana jika ternyata mantan
belum punya pasangan?
Tentu Anda mulai berharap dan berandai-
andai untuk kembali menjalin
kisah kasih dengannya. Hal ini jelas
sah-sah saja. Jika keputusan Anda
dan mantan untuk berpisah memang
bukan hal-hal yang prinsipil, maka
tidak ada salahnya untuk kembali
mencoba. Berikut adalah beberapa
tips yang bisa Anda lakukan ketika
masih mencintai mantan pacar.

Berpikir dan introspeksi

Mulailah dengan merenung dan me-
mikirkan hubungan Anda dan mantan
dahulu. Apa saja yang menjadi
kendala dalam hubungan Anda, yang
akhirnya memunculkan kata ‘putus’.
Lakukan introspeksi untuk mengetahui
sifat-sifat apa saja yang harus
Anda perbaiki. Pastikan bahwa Anda
sudah menjadi pribadi yang lebih
baik ketika mengharapkan mantan
pacar untuk kembali.

Komunikasikan dengan orangorang terdekat

Baik teman maupun keluarga biasanya
mengenal pribadi Anda sekaligus
mengetahui perjalanan kisah
kasih Anda dan mantan. Sebaiknya
konsultasikan keinginan Anda untuk
kembali pada mantan pacar kepada
teman dan keluarga.
Hal ini penting untuk menghindari sikap
posesif dan obsesif yang mungkin
saja terjadi pada Anda, bahkan
tanpa Anda sadari.

Yakin pada diri sendiri

Ketika masih sangat mencintai mantan
dan ingin kembali, biasanya Anda
merasa kurang percaya diri. Merasa
kurang cantik, kurang modis, atau
tidak menarik sehingga mantan dahulu
memilih meninggalkan Anda.
Yakinlah bahwa Anda sudah melakukan
introspeksi dan menjadi pribadi
yang lebih baik dari sebelumnya.
Yakinlah bahwa usaha Anda untuk
membuat mantan kembali akan berhasil.

Mulai dekati mantan

Bersikaplah tenang dan santai ketika
melancarkan usaha mendekati mantan.
Jangan terlalu berlebihan dan
terkesan memaksa. Pasalnya, hal
tersebut hanya akan membuat mantan
merasa risih. Yang perlu diingat
adalah, lihat bagaimana ia memperlakukan
dan menjaga kehormatan
Anda sebelumnya, saat menjadi
pacar Anda. Jika ia baik dan tulus,
Anda bisa menjalin atau kembali
mendekatinya.


“Jika keputusan Anda dan
mantan untuk berpisah memang
bukan hal-hal yang
prinsipil, maka tidak ada
salahnya untuk kembali
mencoba ”