, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Quality Time Cegah Anak Depresi

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Quality Time Cegah Anak Depresi

Quality Time Cegah Anak Depresi




“Bantulah si kecil untuk belajar mengidentifikasi bermacam
strategi penanggulangan depresi. Misalnya, mengajarkannya
cara meminta pertolongan jika ada seseorang yang
mengganggunya, mengajarinya bersikap terbuka dengan
mengatakan apa yang disukai dan tidak disukainya, atau
meninggalkan orang yang bisa mengganggu kenyamanannya.”



Jika Anda menganggap

depresi hanya dialami
orang dewasa, maka anggapan
Anda salah, karena
ternyata anak-anak
usia pra sekolah juga bisa
mengalami depresi. Hal
ini terungkap dari hasil penelitian
yang baru-baru ini
dilakukan bahwa depresi
klinis ternyata tak mengenal
batasan usia.


Depresi merupakan gejala kehilangan
gairah, semangat dan menurunnya
daya fikir, dari gejalaa ini akan menimbulkan
stress, gelisah dan cemas.
Karenanya para orangtua banyak di
anjurkan untuk mengenali kondisi kejiwaan
anak sejak dini.


Beberapa penelitian psikolog, salah

satu gejala depresi yang dialami oleh
bayi, biasanya selalu rewel. Jika bayi
mengalami depresi atau kecemasan
dan dibiarkan, maka akan terbawa
dan berpengaruh sampai dewasa.
Sedangkan depresi pada anak-anak
di usia sekolah terlihat pada perubahan
perilaku seperti prestasi pelajaran
menurun. Lantas, bagaimana cara
mengatasi saat buah hati tercinta
mengalami depresi?



Quality Time



Luangkan waktu untuk anak. Ciptakan
quality time dengan keluarga.
Manfaatkan sesempit apa pun waktu
untuk berkomunikasi dengan anak
setiap hari. Tanyakan kondisi anak,
dengarkan ketika dia mengutarakan
masalah yang sedang dihadapinya,
berikan respons positif.


Tidak harus juga punya waktu seharian
bersama anak, yang penting adalah
kualitasnya. Waktu sedikit kalau
dimanfaatkan dengan baik, pasti menjadi
waktu bersama yang berkualitas.


Ciptakan Suasana Nyaman



Ciptakan suasana nyaman di rumah
dan siapkan lingkungan yang mendukung
bagi perkembangan anak
sehingga dia dapat bermain, berimajinasi,
mengembangkan kreativitasnya,
serta mengekspresikan
bakat seninya, seperti bermusik,
menggambar, menulis, menari,
dan berkreasi dengan kertas atau
tanah liat. Seni-seni seperti ini
bisa menjadi terapi kecerdasan
dan kesehatannya.



Bantulah si kecil untuk belajar
mengidentifikasi bermacam
strategi penanggulangan depresi.
Misalnya, mengajarkannya cara
meminta pertolongan jika ada seseorang
yang mengganggunya,
mengajarinya bersikap terbuka
dengan mengatakan apa yang
disukai dan tidak disukainya, atau
meninggalkan orang yang bisa
mengganggu kenyamanannya.


Nutrisi Bergizi



Berikan anak asupan nutrisi yang
baik dan bergizi agar kondisi
badannya tidak melemah. Atur
pola istirahatnya dengan tidur
cukup agar sel-sel otaknya bisa
rileks dan memacu pertumbuhan
hormon-hormon pembangkit
mood juga semangat

0 komentar:

Post a Comment