, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Pengoperasian alat pengepas

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Pengoperasian alat pengepas

Pengoperasian alat pengepas




a). Boneka jahit digunakan untuk mengepas sebelum busana tersebut jadi.
Tujuannya adalah memperbaiki kesalahan atau kekurangan pada busana
tersebut. Caranya, adalah dengan mengtur boneka sesuai dengan tinggi
yang diinginkan. Kenakan busana yang akan dicoba tersebut pada boneka.
Perhatikan apakah bentuk, ukuran, serta letak bagian busana sudah sesuai
dengan model yang diinginkan atau tidak

Untuk terampil dalam menjahit busana, maka perlu terampil pula dalam
mengoperasikan alat-alat menjahit, baik alat-alat menjahit pokok maupun alat-alat
menjahit pendukung. Untuk mengoperasionalkan alat-alat menjahit pokok, ikuti
petunjuk pengoperasian masing-masing alat-alat menjahit pokok tersebut.
Demikian pula untuk mengoperasionalkan alat-alat menjahit pendukung harus
dilakukan sesuai dengan petunjuk pengoperasiannya.


I. Soal Benar Salah
Lingkarilah huruf B (betul) bila pernyataan tersebut betul, dan lingkari
huruf S (salah) bila pernyataannya salah!

1) B – S Persiapan yang pertama kali harus dilakukan pada mesin jahit

manual adalah mengangkat kepala mesin ke atas atau keluar.
2) B – S Cara mengisi benang pada kumparan yang benar adalah penuh dan
harus rata
3) B – S Semua mesin jahit memiliki dua pengatur tegangan benang.
4) B – S Posisi jarum pada mesin jahit manual adalah bagian mendatarnya
menempel pada tiang jarum
5) B – S Posisi pengatur jarak setikan untuk menjahit setik lurus pada mesin
jahit manual menggunakan nomor antara 10 – 11
6) B – S Mesin jahit dengan motor listrik adalah mesin jahit yang
menggunakan dinamo untuk menggerakkan mesinnya
7) B – S Mesin jahit yang menggunakan motor listrik biasanya memiliki tiga
macam steker.
8) B – S Untuk mengurangi kecepatan jalannya mesin yang menggunakan
dinamo, maka putar sekrup pada bagian dalam pedal ke arah ke kiri
9) B – S Mesin jahit semi otomatis adalah mesin jahit yang dapat
menghasilkan setikan lurus dan setikan hias tanpa bantuan alat cam
10) B – S Posisi memasukkan benang pada lubang jarum mesin jahit semi
otomatis adalah dari samping kiri



11) B – S Untuk menjahit lurus pada mesin jahit semi otomatis, maka posisi
pengontrol lebar zigzag pada nomor 1
12) B – S Tombol pembalik jahitan pada mesin jahit semi ototmatis dapat
digunakan untuk penguat ujung jahitan
13) B – S Mesin jahit otomatis adalah mesin jahit yang dapat menghasilkan
setikan lurus dan setikan hias dengan cukup menekan tombol yang
telah disediakan
14) B – S Bentuk rumah kumparan dan kumparan pada mesin jahit otomatis
sama seperti pada mesin jahit semi otomatis
15) B – S Pada mesin jahit otomatis, cara memasukkan benang pada
jarumnya sama seperti mesin jahit semi otomatis, yaitu dari depan
16) B – S Mesin jahit otomatis dan semi otomatis sama-sama memiliki
tombol pengatur kecepatan jahitan
17) B – S Mesin obras dapat pula digunakan untuk menjahit setikan lurus
18) B – S Bentuk jarum obras sama seperti jarum mesin biasa
19) B – S Mesin jahit high speed adalah mesin jahit yang banyak dipakai pada
industri busana yang cukup besar
20) B – S Cara memasukkan kumparan ke dalam rumah kumparan pada
mesin jahit high speed berbeda dengan mesin jahit lainnya




II. Pilihan ganda
Pilihlah altrenatif jawaban yang paling tepat di bawah ini!


1) Beberapa hal yang harus dilakukan dalam menggunakan pita ukuran adalah

sebagai berikut, kecuali:
a. Menempatkan ujung lempengan logam tepat pada bagian yang akan diukur
sampai batas ukuran yang diinginkan.
b. Dalam mengambil ukuran tidak perlu memperhatikan menonjol atau
tidaknya bidang yang akan diukur.
c. Mencatat seberapa besar ukuran bidang yang telah diukur tersebut.
2) Cara menggunakan gunting kain yang benar adalah:
a. Kain yang akan digunting tidak boleh diangkat.
b. Kain yang akan digunting boleh diangkat.
c. Kain yang akan digunting sewaktu-waktu dapat diangkat.
3) Cara penggunaan rader adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Memegang rader dengan tangan kanan.
b. Cara menekan rader harus kuat.
c. Mendorong roda rader sesuai dengan garis pola.

4) Cara menggunakan jarum pentul untuk menyemat adalah sebagai berikut,

kecuali:
a. Menyemat jarum pentul secara mendatar sekeliling pola dan bagian
sudutnya disematkan secara menyudut pula.
b. Menyemat jarum pentul dengan bagian kepala menghadap kedalam.
c. Menyemat jarum pentul dengan bagian kepala menghadap ke luar
5) Hal-hal yang tepat dalam penggunaan tudung jari adalah:
a. Tudung jari dipasangkan pada jari manis
b. Tudung jari dipasangkan pada jari tengah
c. Tudung jari dipasangkan pada jari telunjuk.
6) Penggunaan pendedel yang tidak tepat adalah:
a. Pendedel digunakan memotong lubang kancing yang dibuat melalui
mesin.
b. Pendedel digunakan untuk membuka jahitan yang salah.
c. Pendedel digunakan memotong benang
7) Langkah-langkah menggunakan atau memasang sepatu mesin adalah:
a. Melonggarkan sekrup sepatu mesin, pasangkan sepatu mesin, dan
kencangkan kembali sekrupnya.
b. Melonggarkan sepatu mesin, dan kemudian pasangkan sepatu mesin yang
diinginkan.
c. Pasang sepatu mesinnya, kemudian kencangkan sekrup sepatu mesinnya.
8) Cara penggunaan ironing press adalah:
a. Digosok-gosokkan ke kiri dan ke kanan.
b. Gigosokkan ke satu arah.
c. Cukup ditekan saja.
9) Cara menggunakan sterika uap skala industri:
a. Digosok-gosokkan ke kiri dan ke kanan.
b. Digosokkan ke satu arah.
c. Cukup ditekan saja.
10) Cara mengepres sisi lengan adalah:
a. Membalik lengan terlebih dahulu, masukkan ke dalam bantalan setrika,
selanjutnya gosok kampuh terbuka tersebut sampai rata dan licin..
b. Masukkan lengan ke dalam bantalan setrika, selanjutnya gosok atau setrika
kampuhnya sampai rata dan licin.
c. Membalik lengan terlebih dahulu, masukkan ke dalam bantalan setrika,
lalu setrikalah.



f. Kunci Jawaban
Soal I:
1) B
2) S
3) B
4) S
5) S
6) B
7) S
8) B
9) S
10) S
11) S
12) B
13) B
14) S
15) B
16) S
17) S
18) S
19) B
20) S


Soal II:
1) b
2) a
3) b
4) c
5) b
6) c
7) a
8) c
9) c
10) a

0 komentar:

Post a Comment