, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Benang Tekstil

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Benang Tekstil

Benang Tekstil


Benang adalah susunan serat-serat yang teratur kearah memanjang
dengan garis tengah dan jumlah antihan tertentu yang diperoleh dari
suatu pengolahan yang disebut pemintalan. Serat-serat yang
dipergunakan untuk membuat benang, ada yang berasal dari alam dan
ada yang dari buatan. Serat-serat tersebut ada yang mempunyai
panjang terbatas (disebut stapel) dan ada yang mempunyai panjang
tidak terbatas (disebut filamen).

Benang-benang yang dibuat dari serat-serat stapel dipintal secara
mekanik, sedangkan benang-benang filamen dipintal secara kimia.
Benang-benang tersebut, baik yang dibuat dari serat-serat alam
maupun dari serat-serat buatan, terdiri dari banyak serat stapel atau
filamen. Hal ini dimaksudkan untuk memperoleh benang yang fleksibel.

Untuk benang-benang dengan garis tengah yang sama, dapat
dikatakan bahwa benang yang terdiri dari sejumlah serat yang halus
lebih fleksibel daripada benang yang terdiri dari serat-serat yang kasar.


Ada 2 tipe dasar konstruksi benang yaitu spun dan filamen.


a. Spun yarn (benang spun)
Benang spun merupakan serat pendek, jika dari serat alam karena
sudah terdapat secara alami dalam bentuknya atau filament
sintetis yang dipotong untuk memendekkan ukurannya.
Proses pemintalan terdiri dari atas beberapa yang pada dasarnya
sama untuk semua serat dengan beberapa variasi tipe serat dan
hasil akhir yang dikehendaki. Staple alam pertama-tama
dibersihkan dan dipilih dalam ikatan sejajar. Menghilangkan staple
yang lebih pendek adalah proses yang dinamakan proses carding.
Kemudian diproses pemilahan serat yang panjang dan pendek
disebut proses combing. Tingkat pemintalan yang terakhir adalah
proses drawing yaitu proses menarik serat membujur satu diatas
yang lainnya dan proses spinning yaitu proses pemberian antihan
atau puntiran pada benang.



b. Filament yarn (benang filamen)
Benang filamen adalah untaian benang hasil dari penyemprotan
dari larutan kimiawi dari serat-serat sintetis atau benang dari serat
alam yang sangat panjang seperti serat sutera.


Beberapa macam benang sesuai dengan karakteristiknya :



a. Benang stretch ialah benang filamen yang termoplastik dan
mempunyai sifat mulur yang besar serta mudah kembali ke
panjang semula.

b. Benang bulk ialah benang yang mempunyai sifat-sifat
mengembang yang besar.

c. Benang logam. Benang filamen umumnya dibuat dari serat buatan,
namun disamping itu ada juga yang dibuat dari logam. Benang ini
telah dipergunakan beribu-ribu tahun yang lalu. Benang yang
tertua dibuat dari logam mulia dan benangnya disebut lame.
Keburukan dari benang ini ialah : berat, mudah rusak dan
warnanya mudah kusam.
d. Benang tunggal ialah benang yang terdiri dari satu helai benang
saja. Benang ini terdiri dari susunan serat-serat yang diberi antihan
yang sama.

e. Benang rangkap ialah benang yang terdiri dari dua benang tunggal
atau lebih yang dirangkap menjadi satu.

f. Benang gintir ialah benang yang dibuat dengan menggintir dua
helai benang atau lebih bersama-sama. Biasanya arah gintiran
benang gintir berlawanan dengan arah antihan benang
tunggalnya. Benang yang digintir lebih kuat daripada benang
tunggalnya.


g. Benang tali ialah benang yang dibuat dengan menggintir dua helai
benang gintir atau lebih bersama-sama.


h. Benang lusi ialah benang untuk lusi, yang pada kain tenun terletak
memanjang kearah panjang kain.
Dalam proses pembuatan kain, benang ini banyak mengalami
tegangan dan gesekan. Oleh karena itu, benang lusi harus dibuat
sedemikian rupa, sehingga mampu untuk menahan tegangan dan
gesekan tersebut. Untuk memperkuat benang lusi, maka jumlah
antihannya harus lebih banyak atau benangnya dirangkap dan
digintir. Apabila berupa benang tunggal, maka sebelum dipakai
harus diperkuat terlebih dahulu melalui proses penganjian.

i. Benang pakan ialah benang untuk pakan, yang pada kain tenun

terletak melintang kearah lebar kain. Benang ini mempunyai
kekuatan yang relatif lebih rendah daripada benang lusi.
j. Benang rajut ialah benang untuk bahan kain rajut. Benang ini
mempunyai antihan / gintiran yang relatif lebih rendah daripada
benang lusi atau benang pakan.
k. Benang sisir ialah benang yang dalam proses pembuatannya,
melalui mesin sisir (Combing machine). Nomor benang ini
umumnya berukuran sedang atau tinggi (Ne1 40 keatas) dan
mempunyai kekuatan dan kerataan yang relatif lebih baik daripada
benang biasa.
l. Benang hias ialah benang-benang yang mempunyai corak-corak
atau konstruksi tertentu yang dimaksudkan sebagai hiasan.
Benang ini dibuat pada mesin pemintalan dengan suatu peralatan
khusus.

Keterangan :
1. Benang dasar
2. Benang pengikat
3. Benang hias
m. Benang jahit ialah benang yang dimaksudkan untuk menjahit
pakaian. Untuk pakaian tekstil benang jahit ini terdiri dari benangbenang
yang digintir dan telah diputihkan atau dicelup dan
disempurnakan secara khusus.


n. Benang sulam ialah benang-benang yang dimaksudkan untuk

hiasan pada kain dengan cara penyulaman. Benang-benang ini
umumnya telah diberi warna, sifatnya lemas dan mempunyai efekefek
yang menarik.

0 komentar:

Post a Comment