, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

PROSES PEMBUATAN CELANA JEANS


PROSES PEMBUATAN CELANA JEANS


Proses pembuatan celana jeans maupun produk pakaian yang terbuat dari bahan denim lebih lama dibandingkan dengan produk pakaian bahan lainnya karena melalui berbagai proses yang cukup memakan waktu yang lama seperti proses pencucian. Beberapa langkah berikut dalam proses pembuatan celana jeans akan dijabarkan dibawah ini.

Pertama, membuat pola dengan cara menggambar bentuk pola berdasarkan pengukuran (dari sampel) yang disediakan oleh desainer jeans maupun si pemesan

Diperlukan sekitar 15 potongan kain bahan denim/jeans untuk dapat membentuk pola standar untuk sepasang celana jeans standar yang memiliki 5 saku/kantong celana.


Kedua, menghitung pemakaian kain optimal dengan menyusun semua potongan pola kain denim/jeans pada kertas yang ditempatkan di atas kain denim baik dengan manual (digambar) maupun dengan program komputer.



Ketiga, setelah menggambar garis potong pada kertas, potongan kain denim diletakkan di atas meja pemotongan. Ketika dipotong, kain denim tersebut bisa sampai 100 lapis tumpukan dan pemberat diletakkan di atasnya untuk menopang kain denim tersebut pada tempatnya.





Keempat, bagian-bagian terpisah dari jeans yang telah dipotong dengan mesin pemotong tekstil kemudian ditandai dengan masing-masing ukurannya dengan menggunakan kapur agar dapat hilang setelah dicuci. Semua potongan-potongan dari denim dipotong kemudian dimasukkan ke dalam bundel berdasarkan ukurannya.



Kelima, untuk membuat sepasang celana jeans dibutuhkan sekitar 1,6 meter kain denim, beberapa ratus meter benang jahit, 6 paku keling, 1 atau 5 kancing jeans, 4 label (biasanya kulit imitasi), dan ritsleting (opsional). Sebuah pabrik celana jeans rata-rata dapat membuat sekitar 2.500 celana jeans per hari. Disana terdapat mesin-mesin yang berbeda untuk masing-masing pekerjaan.



Keenam, rata-rata untuk membuat satu celana jeans biru, akan memakan waktu sekitar 15 menit dengan 12 tahap pembuatan. Setelah dijahit, celana jeans/denim dibawa ke tempat yang disebut "pabrik pencuci". Sebuah "mesin cuci" yang akan digunakan untuk mencuci 150 celana jeans membutuhkan sekitar 150 kg batu apung dan lebih dari 750 liter air tergantung bagaimana tingkat kepudaran yang diinginkan. Celana jeans/denim tersebut akan dicuci antara 30 menit sampai dengan 6 jam.




Ketujuh, setelah dicuci, celana jeans/denim diperiksa bila ada kesalahan dan benang yang longgar akan dipotong.


Kedelapan, kancing-kancing dan paku keling ditempatkan pada bagian-bagian tertentu dari celana jeans dengan menggunakan mesin press tipe khusus.


Kesembilan, celana jeans dibawa ke ruang pengepakan di mana pemeriksaan kualitas terakhir dilakukan dan label ditempelkan.




Kesepuluh, celana jeans yang sejenis diberi "hang tag", "joker ticket", "pocket flasher", "leg sticker" di dalam label dengan produk asal dan ID tag produk. Ketika semuanya telah selesai dilakukan, celana jeans akan ditempatkan dalam polybag dengan teks peringatan yang tepat dan dikemas dalam kotak atau tas, tergantung pada negara tujuan pengiriman, karena beberapa negara atau daerah memiliki peraturan kemasan yang lebih ketat daripada yang lain.



 sumber :  http://celanabahanjeans.blogspot.co.id/2013/08/proses-pembuatan-celana-jeans.html

0 komentar:

Post a Comment