Proses pembuatan baju...
Proses pembuatan baju... |
proses membuat baju - Kita tahu pakaian terbuat dari kain, tapi bagaimana prosesnya hingga kain itu 'berubah bentuk' menjadi gaun, blus, rok, kemeja, atau jenis pakaian lainnya? Selama ini kita hanya tahu beres saja, beli di toko atau berikan ke penjahit
Nah untuk ada beberapa tahapan agar si kain menjadi pakaian, secara umum ada beberapa tahapan :
1. Desain/rancanganPakaian yang kita ingin wujudkan dari kain tadi, harus jelas dulu desain atau rancangannya. Kita dapat merancangnya sendiri atau mengambil rancangan yang sudah ada, misalnya dari majalah dan bisa juga.
2. PolaSetiap potongan pakaian ada polanya yang tertentu. Untuk membuat pola sendiri dibutuhkan pengetahuan khususpattern making. Bagi yang tidak dapat membuat pola sendiri, beberapa majalah wanita menyediakan lampiran pola untuk beberapa halaman modenya. Di luar negeri bahkan banyak majalah khusus membuat pakaian, jadi semua pakaian yang ada di dalamnya dilampirkan polanya.
3. PotongKain tadi dipotong sesuai pola. Memotong kain pun tidak sembarangan. Pola diusahakan diatur sedemikian rupa sehingga kain terpakai secara optimal, dan tidak banyak yang terbuang. Hal ini akan sangat terasa jika membuat pakaian dalam jumlah banyak.
4. JahitKain yang telah dipotong sesuai pola tadi kemudian disambung - sambungkan sehingga membentuk pakaian yang diinginkan. Dalam proses ini diterapkan berbagai teknik menjahit, misalnya bagaimana memasang saku, menyambungkan lengan agar rapi, dan lain-lain
5. FinishingMungkin ada pakaian-pakaian yang masih perlu diolah lagi setelah dijahit. Misalnya dipasang kancingnya, atau ditambahkan sulaman atau dekorasi lainnya. Di sini semuanya diselesaikan Begitulah perjalanan si kain menjadi si gaun...
Cara mengukur tubuh seseorang adalah :
1. Mengukur Lingkar dada/badan
Ukur melingkar melewati dada terbesar melingkar ke punggung lewat pertengahan dada dalam posisi pas kemudian di tambahkan 4cm atau di tambahkan 4 jari saat mengukur.
2. Mengukur leher
Mengukurnya dari leher terbesar di mulai dari lekuk leher melingkar ke belakang melewati tulang leher kembali ke depan di lekuk leher di longgarin 1 cm.
3. Mengukur lebar bahu
Diukur dari bahu paling tinggi hingga bahu terendah sampai di batas tulang.
4. Mengukur Tinggi dada
Diukur dari lekuk leher hingga ke pertengahan dada ( jarak dadanya di ukur dari dada kiri ke dada kanan)
5. Mengukur Lebar Dada
Dimulai dari pangkal lengan kiri sampai kanan ( lipatan ketiak ) bagian depan
6. Mengukur panjang punggung
Mengukurnya dari tulang kuduk/leher turun sampai batas ikat pinggang bagian belakang.
7. Mengukur Lingkar Pinggang
Di ukur dari pinggang terkecil ( biasanya dari pusar) melingkar di tambahkan satu jari untuk kelonggaran.
8. Mengukur Lebar Punggung
Dimulai dari pangkal lengan kiri sampai kanan ( lipatan ketiak ) bagian belakang.
9. Mengukur Tinggi Panggul
Diukur dari samping mulai dari pinggang ke panggul terbesar.
10. Mengukur Lingkar Panggul
Melingkari panggul terbesar di batas tinggi panggulnya di tambah 4 jari atau di tambah 4cm.
11. Mengukur Kerung lengan
Di ukur melingkari lengan terbesar lewat pertengahan bahu dan beri kelonggaran 3cm atau dengan batas garisan.
bagaimana kegiatan ekonomi pada proses pembuatan baju
proses pembuatan baju dari kapas
proses produksi kemeja
bagaimana proses produksi garmen
materi pembuatan busana secara industri
proses pembuatan kain dan baju
bagaimana kegiatan ekonomi pada proses pembuatan baju di atas
bahan pembuatan baju
Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang proses membuat baju
, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Membuat Lengan Lonceng (Bell Sleeve)
. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : http://benangwolshopfashion.blogspot.co.id/p/proses-pembuatan-pakaian.html
0 komentar:
Post a Comment