Klasik dengan Bohemian Style |
Klasik dengan Bohemian Style
Yang unik dan menarik
dari boho style adalah sejarah
awal mula gaya busana
ini. Kaum gypsy yang
menjadi main influence
boho style terlalu miskin
untuk membeli pakaian,
sehingga mereka terpaksa
mengenakan dan memodifikasi
sendiri pakaian bekas
yang sudah tua.
Boho style atau bohemian style
merupakan jenis fashion style yangmulai digemari para perempuan
baik di Indonesia maupun di mancanegara.
Meski awalnya tidak terlalu menarik
perhatian dan peminat serta hanya
dipakai oleh beberapa gelintir orang
saja, nyatanya style ini kini banyak memiliki
pengikut juga.
Yah, namanya juga dunia fashion dan
mode, jika sudah ada trendsetter dan
sudah banyak yang berminat mengikuti,
maka apapun itu akan jadi trend
tersendiri juga. Siapa yang menjadi
trendsetter boho style? Sebut saja aktris
Sienna Miller dan model Kate Moss dari
Inggris, serta Mary-Kate and Ashley Olsen
dan Nicole Richie dari Amerika Serikat.
Istilah boho style diambil dari kata ‘Bohemian’
yang dalam kosa kata modern
berkaitan dengan gaya hidup orang
orang yang anti mainstream (tidak konvensional)
dan lebih terkesan artistik.
Boho style dipengaruhi oleh gaya busana
bohemian dan juga gaya busanapara hippies.
Itu karena, dalam arti yang sebenarnya
‘bohemian’ berarti orang orang yang
hidup berpindah pindah, dan biasanya
merupakan seniman jalanan. Ya, bohemian
juga memiliki kaitan dengan para
gypsy.
Fashion style yang satu ini identik dengan
motif bunga bungaan dan mozaik,serta identik dengan sesuatu yang berbau
etnik. Karena itulah gaya busana
bohemian seperti ini bisa menimbulkan
kesan klasik pada diri pemakainya.
Banyak yang mengaitkan gaya bohemian
atau boho style ini dengan hal
hal yang berkaitan dengan cinta alam
dan kembali dekat dengan alam, natural,
damai, dan bebas. Secara sederhana
pun boho style bisa berarti gaya busana
yang semau kita dan tidak terkait pada
aturan tertentu, suka menabrak tabrakkan
warna, kreatif, serta eksentrik namun
tetap artistik.
Yang unik dan menarik dari boho style
adalah sejarah awal mula gaya busana
ini. Kaum gypsy yang menjadi main influence
boho style terlalu miskin untuk
membeli pakaian, sehingga mereka terpaksa
mengenakan dan memodifikasi
sendiri pakaian bekas yang sudah tua.
Karena identik dengan motif, Anda perlu
memperhatikan padu padanan busana
Anda jika memilih gaya ini, agar
penampilan Anda tidak terlihat terlalu
ramai dan berlebihan.
Jika Anda telah menggunakan atasan
dengan motif mozaik yang beranekawarna, maka kenakan bawahan yang
berwarna polos, dan begitu pula sebaliknya,
seperti jika Anda mengenakan
rok layer yang bertumpuk, maka kenakanlah
atasan yang sederhana dan kasual.
Salah satu item boho style adalah rok
panjang yang tergerai lepas (berbahan
ringan) dengan motif bunga atau mozaik
atau motif motif lainnya.
Untuk terlihat semakin klasik dengan
tampilan boho style, Anda bisa juga menambahkan
kesan hippy atau bohemian
dengan memakai aksesoris yang sesuai.
Boho style juga identik dengan model
rumbai rumbai atau fringe.
Jadi, Anda bisa memakai tas (sling bag)
dengan model fringe untuk menambah
kesan boho style pada gaya kasual Anda.
Gelang tali atau manic-manik atau batu
batuan yang mengandung unsur etnik
yang bertumpuk serta penggunaan headband
pun sangat bergaya bohemian.
Jadi, pemilihan aksesoris yang tepat saja
sudah bisa membantu Anda terlihat
mengikuti trend boho style. Untuk gaya
rambut boho style, rambut terurai lepas
sangat cocok dengan gaya bohemian,
terutama jika Anda memiliki rambut yang
panjang.
Anda juga bisa menambah aksen boho
dengan membuat satu kepangan kecilpada masing masing sisi lalu menarik
dan menyatukannya di bagian belakang.
Inti dari gaya bohemian atau boho style
ada pada kebebasan dan kesan romantis
yang dekat dengan alam.
Jadi, daripada bahan yang berat dan model
yang ketat, untuk memperoleh gaya
boho Anda harus memilih bahan pakaian
yang ringan dengan model yang longgar.
Nah, selamat bereksperimen.
0 komentar:
Post a Comment