Menjadi Wanita Karir & Ibu Rumah Tangga Sukses

Menjadi Wanita Karir & Ibu Rumah Tangga Sukses

Menjadi Wanita Karir & Ibu Rumah Tangga Sukses

Orang bijak berkata, kesuksesan ada di tangan
Anda sendiri. Ungkapan ini tepat sekali, berlaku
untuk banyak orang yang ingin sukses. Demikian
pula bisa dijadikan motivasi yang kuat bagi wanita
karir yang juga sekaligus berperan sebagai ibu rumah
tangga.

Tidak menjadi masalah apakah Anda seorang wanita karir dan di sisi

lain juga dituntut menjadi seorang ibu rumah tangga yang sukses.
Anda tentunya bisa sukses menjalani keduanya, tanpa harus terbengkalai
salah satunya. Karir jalan, rumah tangga pun terurus dengan
baik. Bisakah?

Tentu saja bisa. Anda bukan orang satu-satunya di muka bumi yang

menjalani lakon antara keduanya. Karir dan rumah tangga bisa Anda
urus dengan baik, sebab Anda adalah
perempuan. Perempuan memiliki
kelebihan untuk melakukan itu.
Namun, bagaimanakah caranya?
Berikut ada beberapa kiat yang dapat
menghantarkan Anda sukses.
Atur waktu sebaik mungkin
Mengawalinya memang tidak gampang,
terlebih lagi jika Anda termasuk
tipe perempuan yang suka menyibukkan
diri dengan urusan rumah
tangga.

Hal ini juga membutuhkan energi

yang ekstra keras, namun apabila
sudah berjalan dan Anda merasa
nyaman melaksanakannya, maka
tidak ada rasa kekhawatiran yang
muncul kemudian.

Komunikasikan dengan suami tentang

segala aktivitas yang Anda
lakukan. Hidup berumah tangga bukan
hidup ‘Aku dan Kamu’, tapi yang
ada adalah kehidupan ‘Kita’.
Suami juga dituntut untuk menghargai
istri lebih dari apapun, jelaskan
kepada suami bahwa beban rumah
tangga merupakan tanggung jawab
berdua, dan hal tersebut bisa dibagi.
Meski begitu, Anda adalah ratu
dalam rumah tangga. Anda bisa
saja mengatur rumah tangga, meski
Anda sedang tak ada di rumah.

Waktu antara karir dan rumah tangga

harus dibagi dengan baik. Sehebat
apapun Anda di kantor, di rumah
Anda tetaplah seorang istri dan ibu
dari anak-anak Anda. Lakukan tugas
sesuai fungsi Anda di dalam rumah
tangga. Meski Anda di kantor adalah
bos, Anda tetap harus melayani suami
Anda, mengurus dan mendidik anakanak
Anda. Ini baru sukses yang sebenarnya
dari seorang perempuan.

Manajemen prioritas

Manajemen prioritas sangat diperlukan
dalam kondisi tertentu. Tidak
selamanya Anda harus selalu fokus
kepada pekerjaan, di sisi lain juga kewajiban
rumah tangga ada di pundak
Anda.


Terkadang Anda harus siap memilih
untuk hal pekerjaan atau menjadi seorang
ibu rumah tangga selamanya.
Tapi Anda bisa saja melakoni keduanya
dengan mempertimbangkan sisi
prioritas. Lihat dan telaah tugas yang
menghampiri Anda, mana yang lebih
penting.



Rencana


Rencanakan untuk memiliki anak
dalam waktu yang tepat. Tidak menjadi
masalah apabila dalam waktu
dekat Anda ingin dikaruaniai momongan,
namun tetap beraktifitas seperti
biasa.

Sebagian besar wanita karir saat ini

juga dapat membagi waktunya di saat
bekerja dan bermain dengan anakanak
di rumah. Rencananya dengan
baik, waktu Anda selama sehari, seminggu
maupun sebulan. Atur jadwal
dengan baik.

Komunikasi

Ketika Anda dikantor, jaga komunikasi
dengan anak-anak di rumah, hal
tersebut akan membuat Anda merasa
dekat dengan anak-anak, dan mereka
pun tidak merasa kekurangan dalam
hal curahan rasa kasih sayang seorang
ibu.


Anda tidak mungkin selalu sibuk, pasti
selalu ada waktu-waktu senggang
di kantor. Cari sela waktu yang tepat
dan manfaatkan dengan baik. Misalnya,
di saat jam makan siang, Anda
punya waktu cukup untuk sekedar
mengontrol anak. Bagaimana makannya,
sekolahnya, keperluannya, dan
lain-lain. Tentu saja lebih baik Anda
memiliki asisten untuk membantu urusan
rumah tangga di rumah.

Hindari stres

Hindari diri dari tingkatan stres yang
berkelanjutan. Tidak menutup kemungkinan,
segala bentuk pekerjaan
yang Anda hadapi akan menimbulkan
efek stres yang tinggi. Ditambah sewaktu
pulang ke rumah, anak-anak
menjadi semakin nakal dan susah untuk
diatur.
Bermainlah dengan anak. Anak membutuhkan
tangan lembut Anda, sentuhan
kasih sayang Anda. Komunikasilah
dengan baik dengan anak.
Tanyakan keluhannya, aktivitasnya,
sekolahnya, teman-temannya, kebutuhannya,
dan berikan solusi Anda
dengan bijak.

Jangan bawa masalah

Jangan membawa masalah rumah
tangga di kantor dan sebaliknya. Dua
hal ini tetap berbeda apabila dipandang
dari akar permasalahannya.
Oleh karena itu, apabila Anda sering
membawa masalah yang tidak pada
tempatnya, segala bentuk pekerjaan
pun akan sangat sulit untuk diselesaikan.

Jaga kesehatan

Jaga selalu kesehatan diri Anda pribadi,
sebab dengan kondisi tubuh yang
fit, kekuatan pikiran juga akan selalu
terjaga. Anda bisa melakukan olahraga
rutin setiap hari, atau dalam waktuwaktu
tertentu.

Pastikan bahwa Anda memiliki jadwal
olahraga dengan porsi yang sesuai.
Ajaklah suami beserta anak-anak
untuk melakukan olahraga bersama,
seperti misalnya lari pagi mengitari taman,
atau bersepeda di hari Minggu
pagi, dan lain-lain.

Tingkatkan pengetahuan

Anda perlu meningkatkan pengetahuan
Anda tentang Anak, baik itu kesehatannya,
pendidikannya, dan lainlain.
Semakin hari, semakin banyak
hal-hal baru yang belum tentu Anda
ketahui. Anda bisa selalu memperbarui
informasi dan pengetahuan Anda
melalui banyak media, seperti koran,
majalah, informasi di internet, bukubuku,
literature tentang anak, suami
dan lain-lain.


Beberapa kiat di atas setidaknya bisa
membuat Anda baik dalam mengatur
antara rumah tangga dan karir. Sudah
banyak perempuan yang sukses dengan
keluarga dan rumah tangga yang
sukses pula. Anda bisa menjadi salah
satunya. Karena walau bagaimanapun
juga, Anda adalah perempuan
yang harus melakoni kodrat Anda sebagai
perempuan, sebagai istri dari
suami Anda, sebagai ibu dari anakanak
Anda, dan sebagai pekerja jika
Anda adalah seorang pekerja.