, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Aksentuasi Ruffles

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Aksentuasi Ruffles

Aksentuasi Ruffles



Aksentuasi dapat disebut sebagai pusat perhatian suatu desain busana yang
mempunyai bagian yang lebih menarik dari bagian lainnya. Pusat perhatian (center of
interest) terdapat pada bagian leher misalnya kerah dengan warna kontras dan indah,
pada pinggang dengan ikat pinggang yang mencolok, rok dengan kerutan atau lipit,
bagian dada bros pita dan lain-lain.


Irama (rythm) pada suatu desain busana merupakan pergerakan yang teratur
dari satu bagian ke bagian lainnya, yang dapat dirasakan dengan penglihatan. Adanya
irama pada suatu desain busana diperlukan, terutama desain busana yang memerlukan
kreasi-kreasi artistik seperti busana pesta, busana pengantin.


Ruffles (kerutan) dalam desaain busana termasuk irama (rythm) merupakan

pergerakan suatu busana yang teratur dari suatu bagian ke bagian lainnya yang dapat
dirasakan dengan penglihatan (Arifah A. Riyanto, 2003 : 57). Aksentuasi ruffles
merupakan teknik reka latar atau pusat perhatian menggunakan satu unsur desain
berupa pengulangan ruang.


Pelengkap busana pesta merupakan benda benda yang dipakai sebagai
penambah cantik atau indah, baju(gaun, rok, blues) yang dipakai seseorang (Hartatiati
Sulistio, 1994 : 39).

Adapun kegunaan pelengkap busana dibagi menjadi 2 yaitu :


a. Pelengkap busana yang bersifat praktis (kegunaan) atau milineris adalah
pelengkap busana yang berfungsi selain untuk menambah keindahan busana juga mempunyai fungsi utama, antara lain: sepatu, tas, topi, kacamata, jam, payung,
ikat pinggang.


b. Pelengkap busana yang bersifat estertis(keindahan / accessoris) adalah pelengkap

busana yang fungsinya hanya untuk menambah keindahan berbusana, misalnya:
kalung, gelang, bross, cincin, giwang.

0 komentar:

Post a Comment