Merias dan Menata Gaya Pengantin

Merias dan Menata Gaya Pengantin

Merias dan Menata Gaya Pengantin

Bridal

Make-up & Styling



Penata rias, tidak perlu merasa ragu lagi menghadapi kliennya, si calon pengantin,
bahkan ketika perias pengantin masih dalam taraf pemula sekali pun.
Ketika seorang penata rias menghadapi seorang calon pengantin, ia tidak saja dituntut cekatan menarikan
kuasnya di wajah si calon pengantin, tapi juga harus pandai mewujudlkan impian calon pengantin untuk
menjadi ratu sehari. Wajah yang sumringah berpadu serasi dengan tata rambut serta gaun pengantin yang
cantik. Secara keseluruhan, seorang pengantin harus manglingi, membuat orang yang memandangnya
menjadi pangling atau tidak mengenalinya karena sang pengantin tampil begitu cantik di hari istimewa.


Kita perlu memberi perhatian khusus kepada calon pengantin. Mereka akan menjadi “ratu
sehari”. Untuk itu, Kita persiapkan beberapa hal.
Menciptakan ruang yang nyaman
Untuk menyambut calon pengantin, Kita rancang suasana ruang interior yang nyaman.
Suasananya boleh saja seperti di rumah atau bergaya butik cantik, itu tergantung selera.
Bila memungkinkan, ruang itu sebaiknya berukuran luas karena gaun pengantin
biasanya bervolume besar. Kita membuat suasana seperti di ruang pernikahan dengan
memperhatikan berbagai hal, sampai soal penerangan yang baik dan alunan musik yang
diperdengarkan. Tujuannya supaya calon mempelai merasakan sedang menjadi pengantin.
Suasana kekeluargaan

Kita sambut dan menyapa tamu dengan suasana kekeluargaan. Biasanya calon pengantin
tidak datang sendiri. Ia ditemani pasangan, orangtua, adik, atau kakak. Kita harus membuat
suasana seperti benar-benar sedang merencanakan pernikahan, bukan hanya memikirkan
segi bisnis semata.
Siapkan formulir keperluan
Untuk mencatat berbagai keperluan secara mendetail, bagian pemasaran Kita telah
menyiapkan lembar formulir.
Pada lembar itu tertulis daftar pertanyaan berbentuk pilihan (multiple choice).
Pertanyan itu mencatat data, seperti nama calon, nama pasangan, rencana tanggal nikah,
tempat, di ruang terbuka atau tertutup, perkiraan jumlah tamu, dan lainnya.
Selain itu juga ditanyakan tentang gaun pengantin yang disukai, apakah bergaya klasik,
modern, model A line, ballgown, kebaya modifikasi, mermaid atau lainnya.
Bila calon mempelai membawa contoh gaya riasan dan gaun-gaun pengantin yang disukai,
Kita persilakan mereka perlihatkan dan menjelaskan keinginannya. Itu berguna bagi Kita
sebagai masukan tentang keinginan calon pengantin.