kebaya pengantin |
kebaya pengantin
ABSTRAK
“Pembuatan Busana Pengantin Muslimah Modifikasi Kebaya dengan Kain Tenun Ikat ”. Tugas Akhir. Teknologi Jasa dan Produksi Busana, Fakultas Teknik,
Kata Kunci : Busana Pengantin Muslimah, Modifikasi, Kebaya, Kain Tenun Ikat.
Kaum wanita pada saat ini semakin banyak yang menggunakan busana muslimah, yaitu busana yang menutup bagian-bagian tertentu yang disebut aurat, sehingga menuntut para perancang busana menciptakan suatu busana yang memiliki nilai lebih. Penulis menggunakan kain tenun ikat sebagai bahan dasar dalam pembuatan busana pengantin karena selama ini kain tenun ikat hanya digunakan sebagai bahan dasar sarung dan sorban, sehingga penulis ingin mengangkat kain tenun ikat menjadi kain yang mempunyai nilai keindahan tinggi dengan menjadikan kain tenun ikat sebagai bahan dasar pembuatan busana pengantin muslimah. Permasalahan yang akan dibahas adalah mengetahui bagaimana membuat desain busana pengantin muslimah dan mengetahui bagaimana teknik atau proses pembuatan busana pengantin muslimah. Manfaat penulisan Tugas Akhir ini adalah mengembangkan kreatifitas dan ketrampilan dalam membuat busana pengantin muslimah bagi penulis, memberikan wawasan bagi pembaca, dan memberikan masukan kepada produsen busana pengantin muslimah tentang alternatif desain busana pengantin muslimah.
Proses pembuatan busana muslimah modifikasi kebaya dengan kain tenun ikat dimulai dengan mendesain busana dan perlengkapannya, mempersiapkan alat dan bahan, mengambil ukuran, membuat pola dasar dengan sistem Meyneke, merubah pola sesuai model, merancang bahan, merancang harga, meletakkan pola diatas bahan, memotong dan memberi tanda, membordir, menjahit, memasang payet, serta menyelesaikan membuang sisa benang. Teknik jahit yang digunakan adalah teknik tailoring yaitu teknik jahit dengan hasil yang rapi bila terlihat dari bagian baik maupun buruknya. Teknik penyelesaian kampuh menggunakan kampuh balik untuk kebaya dan kampuh buka untuk rok. Biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan busana pengantin muslimah modifikasi kebaya dengan kain tenun ikat adalah Rp 1.129.500,- dan lama waktunya delapan minggu.
Desain busana pengantin muslimah modifikasi kebaya dengan kain tenun ikat berupa kebaya susun tiga, kamisol dan rok yang melebar pada bagian bawahnya, menggunakan pola sistem Meyneke dengan sedikit perubahan oleh Porrie Muliawan.
Teknik jahit yang digunakan adalah tailoring dengan bahan utama kain tenun ikat, tile dan satin. Sedangkan perawatannya dengan menggunakan Dry Cleaning (Cuci Kering) dan disimpan dalam almari agar tidak terkena debu. Kelebihan busana muslimah modifikasi kebaya dengan kain tenun ikat adalah memiliki nilai keindahan dan keunikan dari desain kebaya susun tiga yang dipadukan dengan Kain Tenun Ikat yang hanya biasa digunakan untuk kain sarung. Kekurangan busana pengantin muslimah modifikasi kebaya dengan kain tenun ikat ini adalah pada saat proses pemotongan dan pemasangan bordir aplikasi, diperlukan kesabaran karena membutuhkan waktu yang lama untuk menyelesaikannya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatiakn dalam pembuatan busana pengantin ini, yaitu diantaranya karena sifat kain tile yang lentur, maka pada saat memotong, kain tersebut perlu diberi pelapis berupa kertas agar posisinya tidak berubah. Dan cara menempel bordir aplikasi agar posisinya tepat dan tidak merusak kain adalah dengan cara
menyematnya dengan jarum pentul lalu menempelkanya dengan lem, lalu dijelujur, baru kemudian dibordir. Dan untuk mengangkat hasil kerajinan daerah, maka bagi para perancang busana atau masyarakat yang berkecimpung dibidang busana, dapat memilih kain tenun ikat sebagai bahan dalam pembuatan busana pengantin.
0 komentar:
Post a Comment