Lebih Hemat Pakai Jasa Penjahit Baju atau Beli Jadi? Simak Untung Ruginya Dulu
Lebih Hemat Pakai Jasa Penjahit Baju atau Beli Jadi? Simak Untung Ruginya Dulu |
menjahit baju murah - Setuju dong kalau semua perempuan itu dianugerahi bakat ekonomis sejak lahir. Itu bakat enggak perlu dipoles. Wong selalu hadir di setiap keputusan.
Hayo ngakuu deh! Enggak terkecuali sama soal baju yang maunya murah tapi sebisa mungkin branded!
Dimaklumi banget. Yang namanya kaum hawa, baju bukan sekadar tutupi tubuh aja.
Baju bisa jadi ukuran status sosial, gaya hidup, sampai karakter diri. Jadi ingat pepatah orang Jawa yang bilang ‘ajining raga ana ing busana’ alias harga badan itu ada di busana.
So, inilah sumbernya kenapa ada orang bela-belain pakai busana branded. Kalau pun dijahit, maunya di butik-butik ternama.
Kenapa? Ya bagi mereka merasa dapatkan rasa hormat dan kagum dari orang lain jika pakai baju branded atau yang mahal-mahal.
Eh, situ berasa kayak gitu gak? Hahaha.
Beli pakaian jadi memang praktis, karena nggak perlu menunggu. Tinggal fitting, bayar, pakai
Well, apapun itu, bakat ekonomis wanita bakal terasah di urusan baju ini. Gini aja, kadang kala suka atau enggaknya sama barang dilihat dulu sama harganya. Itu sama artinya, sesuka apapun sama barang tapi kalau mahal ya langsung ilfeel! Hahaha.
Bagaimana enggak ilfeel kalau lihat baju-baju yang dijajakan di mal-mal. Banderolnya rata-rata di atas Rp 500 ribuan. Berasa berat banget keluarin duit segitu cuma biar dibilang tampil modis. Tapi besok-besok harus rajin puasa senin kamis!
Terus bagaimana dengan solusi dengan menjahitkan pakaian di tukang jahit? Kira-kira lebih ekonomis enggak ya dibanding beli baju jadi yang branded? Eh, apa iya lebih miring?
Lebih Ekonomis Beli Jadi atau Jahit ke Orang?
Susah-susah gampang sih jawabnya. Yang pasti dua-duanya itu ada enak sama enggak enaknya. Terus, menjatuhkan pilihan beli jadi atau pakai jasa tukang jahit juga tergantung sama kebutuhan, iya enggak!
Misalnya gini, beli baju jadi itu untungnya simpel, praktis, cepat, dan lebih murah kali ya. Cuma minusnya yang jadi enggak enaknya itu susah cari yang sesuai selera. Kadang cocok kadang enggak.
Terus yang berasa itu ukuran baju jadi itu standar seperti S, M, L, XL. Tinggal pilih deh ukuran yang sesuai dengan badan. Sayang, tak semua ukuran standar itu mengakomodir semua badan. Contohnya bila lingkar badan ukuran S tapi pinggulnya M. Nah, kalau beli ukuran S maka sempit di pinggul. Giliran beli M, pas di pinggul tapi kebesaran di badan.
Sering juga disebut pakaian made-to-order, ukuran baju bisa disesuaikan dengan tubuh agar pas dan nyaman
Kalau pakai jasa penjahit baju gimana? Pastinya lebih lama, jatuhnya lebih mahal (ini relatif ya), dan belum tentu ketemu sama tukang jahit yang cocok. Maklum, cari tukang jahit yang pas itu diibaratkan seperti cari jodoh.
Eh tapi ada nilai plusnya juga. Jahit baju sendiri itu membuat kita bebas pilih model sesuka hati, lebih kreatif. Dua hal yang disebut terakhir ini bisa bikin kepuasan tersendiri. Iyalah, kan enggak mungkin kembaran sama orang lain. Jadi enggak pasaran. Dan yang paling utama, sesuai dengan ukuran tubuh!
Sebenarnya ada penjelasan gambling kenapa jahit baju itu jatuhnya lebih mahal. Handmade! Ya itu yang bikin baju dijahit lebih mahal. Bayangkan saja, baju jahitan itu diproduksi satuan alias ditangani satu per satu sesuai order. Mulai bikin pola dengan ukuran badan sampai proses jahitnya itu sendiri.
Semua pola itu dikerjakan satu-satu. Misalnya bagian kerah, lengan, depan, dan belakang. Terus tukang jahit juga mesti mengestimasi kebutuhan bahan. Kalau salah dan bahan kurang, maka itu jadi tanggung jawab tukang jahit.
Satu hal lagi, jahit baju ini urusan skill yang susah dibikin standar. Kenapa? Karena ini menyangkut taste dari si penjahit. Dan semua poin-poin itu diperhitungkan ke dalam ongkos jasa jahit. Artinya, konsumen mesti paham kalau ketelitian, skill, tanggung jawab, dan kualitas jahitan yang bagus itu layak dihargai.
Jadi intinya, pilihan beli baju jadi atau jahitin ke orang itu tergantung level urgent-nya dan peristiwa tertentu. Contoh nyatanya kalau enggak urgent dan cuma dipakai untuk acara-acara tertentu, katakanlah kebaya, bisa ke tukang jahit. Tapi kalau buat dipakai sehari-hari ya beli yang sudah jadi.
Kemudian yang tak kalah penting lagi, disesuaikan sama isi kantonglah!
Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang menjahit baju murah
, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang 10 Cara Usaha Grosir Baju Cepat Laris
. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : https://blog.duitpintar.com/lebih-hemat-pakai-jasa-penjahit-baju-atau-beli-jadi-simak-untung-ruginya-dulu/
0 komentar:
Post a Comment