Macam-macam tusuk sulam benang
Macam-macam tusuk sulam benang |
cara sulam benang timbul - Alhamdulillah hari ini ga begitu disibukkan dengan urusan rumah tangga, jd bisa buka-buka lagi koleksi buku di rak buku yang dah lama tak tersentuh.Daan pilihan kali ini jatuh ke buku......
Dulu setelah beli sempat dipraktekin, tapi itu dahh lama banget. Sekarang saya pengen share sedikit isi buku ini yaa...silakan disimak..
Aneka Tusuk Sulam Benang
Tusuk Sulam Batang ( stem stich/outline stich)
Tusuk sulam dasar yang digunakan untuk menyulam garis,bentuk motif, dan tangkai bunga. Mulailah dari dasar atau puncak garis. Tariklah jarum dari 1, masukkan di 2, dan keluar di 3, lalu tariklah. Jagalah benang tetap berada di sisi jarum yang sama. Titik3 terletak ditengah 1 dan 2, ketiganya harus di garis motif. Hasil sulaman akan terlihat miring/saling menumpuk dengan sendirinya. Menghasilkan tusuk sulam batang yang agak tebal, buatlah titik3 sama dengan titik 1 ( dari belakang akan seperti tusuk sulam balik). Tusuk sulam garis tepi (outline) digunakan untuk menyulam tepi suatu bidang. Perhatikan, benang selalu berada disisi luar motif/bidang.
Tusuk Sulam Rantai ( Chain Stitch)
Tusuk sulam rantai umum dipakai dan banyak variasinya. Digunakan untuk pinggiran, menyulam batang, mengisi, dll.
Keluarkan jarum di 1, bentuklah gelung di kain. Tahan gelung, sementara itu masukkan jarum kembali di 2 dan keluar di 3. Ingat, gelung benang harus berada dibawah jarum. Tariklah benang. Bentuklah gelung lain dengan cara yang sama yakni jarum selalu dimasukkan ke titik yang sama tempat jarum keluar dari tusuk sulam terakhir. Matikan/kunci tusuk sulam dengan memasukkan jarum di bawah gelung terakhir.
Simpul Perancis (French Knot)
Simpul paling umum dan banyak dipakai. Hasilnya amat bagus dan menonjol. Biasa digunakan untuk mengisi motif, menyulam mata, bahkan membuat bunga misalnya bunga mimosa.
Keluarkan jarum di tempat simpul perancis akan dibuat. Belitkan benang ke sekeliling jarum dan masukkan jarum secara vertikal ke lubang persis di samping lubang pertama. Tariklah gelung yang melingkari jarum dengan kencang, tahan dengan ibu jari kiri, tarik jarum. Simpul dapat dibuat 1-3 lilitan. Gunakan ram agar lebih mudah saat menusukkan jarum,.
Tusuk Sulam Aster/ rantai terikat (lazy Daisy/ Deteched Cain)
Tusuk sulam ini adalah satu buah tusuk sulam rantaai yang lansung dimatikan. Sangat umum digunakan untuk menyulam daun dan kelopak bunga.
Keluarkan jarum di 1, buat lengkungan, masukkan jarum di 2, lalu keluar di 3, kemudian masukkan di4 . Tusuk sulam rantai pilin dapat juga lansung dimatikan menjadi twisted lazy daisy.
Tusuk Sulam Bullion (Billion Stitch)
Tusuk sulam bullion dapat digunakan untuk membuat bermacam-macam motif. Tusuk sulam ini menghasilkan sulaman yang tebal dan timbul.
Keluaarkan jarum di 1, masukkkan di 2, dan keluar lagi dekat 1. Lingkar/gulunkan benang ke jarum beberapa kali, dan gulungan itu bila diratakan sama panjang dengan jarak dari 1 ke 2. Tahan gulunan dengan ibu jari dan telunjuk, lalu tariklah jarum. Hati-hati tariklah benang untuk mengencangkan tusuk sulam sehingga simpul rata dengan kain, dan hasilnya simpul akan terbalik. Masukkan lagi jarum di 2.
Bullion dapat dibuat lurus, melengkun atau melingkar, sesuai dengan kebutuhan. Jika ingin membuaatnya melenkung, gulungan benang harus lebih panjang daripada jarak 1-2. Jika ingin melingkar, jarak 1-2 kecil saja, dan gulungan benang tergantung seberapa besar lingkaran yang diinginkan. Mawar bullion adalah sulaman mawar yang disukai. Ada beberapa macam mawar bullion, tergantung bagian tengahnya. Bagian tengah dapat berupa kumpulan simpul perancis, tusuksulam satin, bullion melingkar, atau dua bullion berjajar.
Jaring Laba-laba Anyaman ( Weaved Spiderweb)
Sulaman ini merupakan sulaman motif tunggal.
Buatlah jari-jarinya dulu. Keluarkan jarum di A keluar di B, demikian seterusnya. Terakhir, keluarkan di 1 lalu ganti dengan jarum tumpul. Anyamkan benang di bawah jari-jari pertama, di atas yang kedua, di bawah yang ketiga dan setrusnya sampai lingkaran penuh.
Tusuk Sulam Cast-On
Langkah pertama sulaman cast on sama dengan sulaman bullion Keluarkan jarum di A lalu masukkan jarum di B hingga terbentuk loop benang antara A da n B, yang merupakan panjang sulaman. Lalu, keluarkan kembali jarum di A, buatlah lilitan-lilitan benang membungkus tali loop yang telah dibuat tadi. Susupkan jarum melewati lilitan-lilitan benang yang membungkus loop, tariklah benang pelan-pelan lalu masukkan jarum di B, matikan jahitannya di bagian belakang kain.
Tusuk Sulam Lalat Tertutup ( Closed Fly Stitch)
Keluarkan jarum di A, lalu masukkan jarum di B yaitu di sisi kanan sejajar dengan A. Lalu keluarkan lagi di C. Tusukkan lagi jarum ke bawah sehingga benang atau pita yang sudah terbentuk. Ulangi lagi, demikian seterusnya.
Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang cara sulam benang timbul
, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Cara Menjahit Sarung Bantal
. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : http://ahtanyma.blogspot.co.id/2014/04/macam-macam-tusuk-sulam-benang.html
0 komentar:
Post a Comment