Motif Batik Indonesia - Motif Nitik atau Anyaman

 macam2 batik nitik - Motif ini serupa motif ceplok yang tersusun oleh garis-garis putus, titik dan variasinya yang sekilas terlihat seperti anyaman. Motif ini dianggap motif lama, terutama di Pekalongan di mana motif ini dianggap asli dan paling tua, dan berkembang hingga sekarang dan dikenal juga sebagai motif Jlamprang.
Contoh Motif Nitik atau Anyaman

Motif seperti Nitik juga terdapat di relief Candi Prambanan. Motif ini umumnya berlatar warna hitam, namun kini berkembang dengan warna latar lain seperti biru atau hijau tua. Kain terkenal dengan motif ini adalah Kain Cinden atau Cinde, dahulu kain ini dibuat dari sutra atau kain harus dan digunakan oleh raja sebagai celana. Kita masih dapat menjumpai Kain Cinde berupa selendang, sarung bantal dan guling sebagai peninggalan keratin Yogya dan Surakarta.

Macam-macam motif Nitik antara lain adalah: Rengganis, Nitik Krawitan, Nitik Jonggrong, Nitik Pijetan, Cakar Melik, Jaya Sentana, Nitik Gendangan, Nitik Cakar Wok, Nitik Onengan, Nitik Sulaman, Nitik Yuyu, Nitik Ragahina, Nitik Kembang Sikatan, Nitik Kembang Kacang, Nitik Kembang Blimbing, Nitik Banci Kasut, Nitik Tunjung gunung, Nitik Ceplok Liring, Tirta Teja Alit, Tirta Teja Ageng, Cinden Yogyakarta. [Magda]

Motif Nitik/Anyaman pada Relief Candi Prambanan, Solo, Jawa Tengah.

Kain Tuban, Motif Nitik, Mrs. Eiko Adnan Kusuma, 1980
 

 

 

 

 

 
Motif Nitik, Surakarta, H. Santosa Doellah


 

 

Motif Nitik, Yogyakarta, H. Santosa Doellah

Motif Batik Indonesia - Motif Nitik atau Anyaman

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang macam2 batik nitik

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Cara Menjahit Manset

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : http://artscraftindonesia.com/ind/index.php?option=com_content&task=view&id=81