Pola lengan
Ukuran yang diperlukan- Lingkar kerung lengan : 40 cm (diukur dari pola
badan muka dan belakang)
- Panjang lengan : 24 cm
- Tinggi puncak lengan : 12 cm
Keterangan pola lengan
![]() |
Pola lengan |
A - B = panjang lengan.
A - C = ¼ ukuran lingkar kerung lengan ditambah 3 cm (tinggi
puncak lengan).
A - E = ½ ukuran lingkar kerung lengan.
A - F = ½ ukuran lingkar kerung lengan ditambah 1,5 cm.
A - A1 = 1/3 A – F.
A - A3 = 1/3 A - E
E1 = 1/3 dari E - A.
A1 - A2 = 1,5 cm.
A3 - A4 = 1,8 cm.
E1 - E2 = 1,3 cm.
Hubungkan F dengan A2 terus ke A (lingkar kerung lengan
bagian belakang), hubungkan A dengan A4 terus ke E2 dan E
seperti gambar (lingkar kerung lengan bagian muka)
Untuk membentuk sisi lengan pola dasar sitem So-en,
tergantung pada ukuran panjang lengan. Untuk lengan panjang
ujung lengan dibentuk pada bagian muka dan belakang,
sedangkan untuk lengan pendek ujung lengan tidak dibentuk.
Untuk lebih jelasnya akan digambar kedua ukuran yaitu lengan
pendek dan lengan panjang.
Untuk menentukan lengan panjang, dibuat garis vertikal
dari titik E dan F sampai panjang lengan.
Garis B dan B1 dibagi dua.
B1 - B2 = 1 cm lalu bentuk seperti gambar (pola bagian muka).
J - j1 = 1 cm, lalu bentuk seperti gambar (pola bagian belakang).
Untuk menentukan lengan pendek, diukur dari titik A ke O
panjang lengan, buat garis horizontal dari O ke H dan dari O ke
G.
H - H1 = 2 cm, hubungkan H1 dengan E seperti gambar (sisi
lengan bagian muka).
G - G1 = 2 cm, hubungkan F dengan G1 seperti gambar (sisi
lengan bagian belakang).
c) Pola rok
Ukuran yang diperlukan- Lingkar pinggang = 66 cm
- Tinggi panggul = 16 cm
- Lingkar Panggul = 96 cm
- Panjang Rok = 50 cm
A - A1 = 1 cm
A1 - B = ¼ lingkar pinggang dikurang 1 cm ditambah 2 cm (lipit
kup).
B - B1 = 0,7 cm.
Hubungkan A1 dengan B1 seperti gambar (garis pinggang pola
belakang).
A1 - A2 = 1/10 lingkar pinggang.
A2 - A3 = 2 cm (lipit Kup).
Untuk membentuk lipit kup, besar lipit kup dibagi dua dinamakan
titik A4. A4 - A5 = panjang kup, dibuat garis putus-putus.
A5 - A6 = 0,5 cm.
Hubungkan titik A2 dengan A6 dan A3 dengan A6.
A1 - C = tinggi panggul.
C - D = ½ lingkar panggul ditambah 2 cm, dihubungkan dengan
garis putus-putus.
C - E = ¼ lingkar panggul (setengah C dengan D).
A - F = ukuran panjang rok.
F - I = C - D
F - F1 = C - E.
Hubungkan B1 dengan E, membentuk garis sisi panggul, terus
ke F1.
I - G = panjang rok.
G - H = ¼ lingkar pinggang ditambah 3 cm ( 2 cm untuk besar
kup, dan 1 cm untuk membedakan pola rok muka dengan
belakang).
H - H1 = 0,7 cm.
Hubungkan G dengan H1 seperti gambar (garis pinggang pola
bagian muka).
G - G1 = 1/10 lingkar pinggang.
G1 - G2 = 2 cm.
G3 = besar lipit kup dibagi dua
G3 - G4 = panjang kup, dibuat garis putus-putus.
G4 - G5 = 0,5 cm
Hubungkan titik G1 dengan G5 dan G2 dengan G5.
Hubungkan H1 dengan E, membentuk garis sisi panggul terus
ke F1.
0 komentar:
Post a Comment