, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

apa saja kerajinan tekstil tradisional dan modern?

 apa saja kerajinan tekstil tradisional dan modern?

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
 apa saja kerajinan tekstil tradisional dan modern?

perbedaan kerajinan tekstil modern dan tradisional - Produk kerajinan umumnya memanfaatkan bahan baku yang tersedia dan dihasilkan melalui keterampilan tangan dengan alat bantu sederhana serta diproduksi dalam jumlah yang terbatas. Oleh sebab itu karya kerajinan biasanya mempunyai ciri khas dari daerah yang membuatnya, demikian pula dengan produk kerajinan tekstil. Keragaman bahan baku dan keterampilan daerah di Indonesia menghasilkan keragaman produk kerajinan tekstil Indonesia. Produk kerajinan tekstil merupakan salah satu sumber budaya bangsa Indonesia yang dapat menjaga dan melestarikan keberadaan budaya setempat dan dikembangkan sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Untuk dapat mengembangkan tekstil tradisional Indonesia, kita harus mengenalnya lebih dalam.

 1. Kerajinan Tekstil Modern
Karya kerajinan tekstil, secara fungsi dapat dibagi sebagai berikut :
1) Sebagai pemenuhan kebutuhan sandang dan fashion
a) Busana
b) Aksesoris
c) Sepatu
d) Topi
e) Tas
2) Sebagai pelengkap interior
a) Kain tirai
b) Kain salut kursi
c) Perlengkapan rumah tangga (cempal, alas makan dan minum, tudung
saji, sarung bantal, sprei, keset, lap, dll)
d) Aksesori ruangan (wadah tissue, taplak, hiasan dekorasi ruangan, kap lampu, dll)
3) Sebagai wadah dan pelindung benda
a) Tas laptop
b) Aneka tas
C) Aneka wadah
D) Aneka dompet
E) dan lain-lain



2. Kerajinan Tekstil Tradisional Indonesia
Karya kerajinan tekstil tradisional Indonesia, secara fungsi dapat dibagi sebagai berikut.
1) Sebagai pemenuhan kebutuhan sandang yang melindungi tubuh, seperti kain panjang, sarung
    dan baju daerah
2) Sebagain alat bantu atau alat rumah tangga, seperti kain gendongan bayi dan untuk
     membawa barang
3) Sebagai alat ritual (busana khusus ritual tradisi tertentu), contohnya,
a) Kain tenun Ulos
b) Kain pembungkus kafan batik motif doa
c) Kain ikat celup Indonesia Timur (penutup jenazah)
d) Kain Tapis untuk pernikahan masyarakat daerah Lampung
e) Kain Cepuk untuk ritual adat di Pulau Nusa Penida
f ) Kain Songket untuk pernikahan dan khitanan
g) Kain Poleng dari Bali untuk acara ruwatan (penyucian)
Tekstil tradisional Indonesia berkembang dengan kreativitas setempat baik pengaruh dari suku maupun bangsa lain. Secara geogra s, posisi Indonesia terletak pada persimpangan kebudayaan besar, antara dua benua Asia dan Australia, serta dua samudra, yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasi k. Gelombang kontak perdagangan yang melewati wilayah negara kepulauan Indonesia memberikan pengaruh dan mengakibatkan akulturasi (percampuran) budaya yang tampak pada pengembangan karya kerajinan tekstil di Indonesia. Kain-kain tradisional di wilayah kepulauan Indonesia ini pada awalnya merupakan alat tukar/ barter yang dibawa oleh pedagang pendatang dengan penduduk asli saat membeli hasil bumi dan rempah-rempah di Indonesia. Sekitar abad ke-15 Masehi, pedagang muslim Arab dan India melakukan kontak dagang dengan mendatangi pulau Jawa dan Sumatra. Pengaruh Islam secara langsung dapat dilihat pada tekstil Indonesia. Beberapa batik yang dibuat di Jambi dan Palembang di Sumatra, serta di Utara Jawa, dibuat dengan menggunakan ayat-ayat yang berasal dari bahasa Arab Al Qur’an.


Di Indonesia juga terdapat kain sarung kotak-kotak dan polos yang banyak digunakan di Semenanjung Arab, Timur Laut Afrika, Asia Selatan, Asia Tenggara, dan Kepulauan Pasi k. Pada abad ke-13 pedagang Gujarat memperkenalkan Patola, yaitu kain dengan teknik tenun ikat ganda dari benang sutra yang merupakan busana Gujarat, Barat Laut India. Proses pembuatan kain Patola sangat rumit sehingga di India kain ini digunakan dalam berbagai upacara yang berhubungan dengan kehidupan manusia, seperti kelahiran, perkawinan dan kematian juga sebagai penolak bala.



 

Melalui perdagangan dengan bangsa Gujarat, keberadaan kain Patola tersebar luas di kepulauan Nusantara. Kain Patola umumnya hanya dimiliki oleh kalangan terbatas. Penduduk setempat yang telah memiliki keterampilan menenun pun mencoba mereproduksi kain yang sangat berharga tersebut dengan tenun ikat pakan. Di Maluku, kain ini sangat dihargai dan dikenakan dengan cara dililitkan di pinggang atau leher. Para penenun di Nusa Tenggara Timur mengembangkan corak kain tenun yang dipengaruhi oleh corak yang terdapat pada kain Patola, dengan corak yang berbeda untuk raja, pejabat, dan kepala adat dalam jumlah yang sangat terbatas dan hanya dikenakan pada upacara–upacara adat. Kain Patola dari Lio NTT ini ada yang dibuat sepanjang 4 meter yang disebut katipa berfungsi sebagai penutup jenazah.


Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  perbedaan kerajinan tekstil modern dan tradisional

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda

bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Seni Sulam Lucu Bertema Kucing

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://updatetugassekolah.blogspot.co.id/2014/09/apa-saja-kerajinan-tekstil-tradisional.html
Continue reading apa saja kerajinan tekstil tradisional dan modern?
, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Warna-warni Gradasi Selendang Suji Cair

Warna-warni Gradasi Selendang Suji Cair

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
   Warna-warni Gradasi Selendang Suji Cair

motif selendang sulam bayang untuk pemula - Sehelai kain halus yang dikeluarkan dari lemari etalase, terlihat cemerlang dan membuat pandangan fokus padanya. Kain dengan dasar hitam terlihat kontras dibandingkan warna warni benang sulam yang menghiasinya. Warna pink dengan gradasinya, lalu warna merah bergradasi  membentuk wujud bunga dahlia  beserta  gradasi hijau dengan berbagai nuansanya yang membentuk daun. Bunga dahlia, bunga identitas kota Bukittinggi menjadi inspirasi para penyulam untuk dipindahkan ke atas kain. Sulaman dengan benang halus itu menimbulkan efek tiga dimensi, sehingga terlihat seolah-olah bunga dahlia asli itu sendiri yang diletakkan di atas kain. Dilihat dari jarak sangat dekat, ala zoom in, bisa tampak kerapatan helai demi helai benang berjajar  menutup kain, tak terlihat ada tumpukan benang tumpang tindih, atau spasi kosong di bidang penyulaman, juga tak terlihat lubang  bekas tusukan jarum. Menyentuh sulaman itu terasa lembut membelai kulit, sungguh sebuah sensasi tersendiri. Sulaman bergradasi inilah yang disebut suji cair.


selendang sulam tangan Minangkabau
selendang sulam tangan Minangkabau
Sulam Suji Cair, sulam  tangan dari Kotogadang – Sumatera Barat

Kain  sulam suji cair  yang memikat mata itu  antara lain bisa dilihat di Pasar Atas Bukittinggi, salah satu obyek wisata belanja kota ini. Jika ingin membawa pulang hasil kerajinan tangan padusi Minang, di pasar ini ada toko-toko yang menjual hasil karya tangan-tangan berjari lentik berupa kain songket dan kain bersulam. Kemasyhuran  hasil kriya ini sudah sampai negara tetangga juga lho, banyak turis asing yang datang khusus berbelanja. Sehingga  jamak jika  ada  pertanyaan  ” dari Malaysia ? ”  kepada kita.


selendang sulaman tangan Minangkabau
selendang sulaman tangan Minangkabau
Selendang Sulaman Tangan Minangkabau

Jenis sulaman suji cair atau dilafalkan  suji caia menggunakan lima sampai enam  tingkatan  warna benang berbeda atau gradasi warna. Bayangan berdimensi tiga terjadi karena ada percampuran warna benang yang disulam bergantian.  Paduan warna satu benang yang mencair di atas warna benang lain inilah  yang menjadi asal nama  suji  cair. Penyulaman harus hati-hati supaya hasilnya sempurna, makanya sehelai selendang baru bisa selesai dalam beberapa bulan.  Wajar kalau harga per lembarnya mencapai jutaan rupiah.

Selendang berbahan dasar sutra  atau satin berukuran lebar 55 sentimeter sampai 60 sentimeter dan panjang 1,8 meter hingga 2 meter. Selendang lebar ini disampirkan di bahu. biasanya dipakai para wanita Minang bila ada acara besar seperti acara adat atau acara pernikahan.

Sulaman suji cair ini berasal dari Kotogadang,  sebuah tempat di Bukittinggi, Sumatera Barat. Dari Bukittinggi menuju Kotogadang kini bisa melalui Janjang Kotogadang, sebuah obyek wisata baru yang menyerupai Tembok Cina, dalam ukuran kecil.

Para perempuan Kotogadang memperoleh keahlian menyulam secara turun menurun. Mereka memiliki pamedangan (meja untuk menyulam), yang gunanya untuk merentangkan kain yang akan disulam dengan  sulaman teknik suji cair. Selain itu ada teknik  kapalo samek atau sulaman kepala peniti, karena hasil sulaman menyerupai kepala peniti (semat). Contohnya pada kain sulaman berwarna merah di atas itu.

Ada juga teknik   suji terawang, yang katanya hanya boleh dikenakan oleh wanita berusia 50 tahun ke atas.  Sulaman Tusuk Terawang merupakan kombinasi antara kerja menyulam dengan kerja menerawang kain, yaitu dengan cara menarik, mencabuti dan melolosi benang lungsi atau benang pakan pada kain yang akan disulam.

Sulaman suji cair ini adalah contoh kreativitas anak negri Indonesia. Negara kita tercinta  sudah terkenal dengan karya kerajinan tangan, baik di wastra, lukis atau pahat. Di semua propinsi ada aneka macam jenis kerajinan tangan berupa wastra dengan teknik pembuatan yang berbeda-beda. Sebut saja mulai dari sulaman dari Gayo – Aceh, tenun ikat, batik, songket, jumputan dengan bahan mulai dari kapas, sutra sampai kulit kayu seperti ulap doyo.

Setiap kali bepergian ke daerah  wisata,  lokasi penjualan dan pembuatan wastra termasuk museum  bertema tekstil selalu masuk dalam itinerary.  Ke Tasikmalaya, Cirebon dan Pekalongan aku   mampir ke perajin batik, dan sudah pasti ke Museum Batik Pekalongan.  Ketika berkunjung ke Sumatera Barat harus banget mendatangi  Pasar Atas dan sentra produksi songket seperti desa  pande Sikek. Apalagi ketika kerabat dengar berita kami akan ke Bukittinggi, titipan songket dan selendang suji cair pun mengalir. Untung saja ada kerabat blogger mbak elje yang setia mengantar, menjadi penterjemah dan kasih kiat-kiat menawar.

Jadi, kalau ke Bukittinggi jangan lupa mampiri sentra kerajinan dan bawa pulang produk wastranya.


Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  motif selendang sulam bayang untuk pemula

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Cara membuat peci koko 

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://mondasiregar.com/warna-warni-gradasi-selendang-suji-cair/
Continue reading Warna-warni Gradasi Selendang Suji Cair
, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Cara membuat peci koko

 Cara membuat peci koko

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
 Cara membuat peci koko


cara membuat pola dasar baju koko anak - Saat ini perkembangan dunia fashion telah cukup pesat. Salah satunya adalah busana muslim yang tidak hanya diminati oleh kaum hawa, busana muslim juga cukup di gandrungi oleh kaum adam salah satunya adalah busana muslim yang berupa baju koko. Berbagai model, bentuk, desain yang apik turut mewarnai keberagaman busana yang satu ini. Saat ini baju koko tidak hanya di gunakan oleh pria dewasa, anak- anak pun telah banyak yang menggunakannya.

Baju koko untuk anak-anak hendaknya di buat dengan tetap menampilkan kesan anak yaitu dengan warna yang ceria, model yang menarik dan penampilan yang apik serta tidak mengganggu aktivas keseharian anak. Dasar katun salah satu bahan yang cocok untuk pembuatanya.
Baju koko biasanya terdiri dari
1. Kemeja koko
2. Celana panjang
3. Topi atau kopiah atau peci
4. syal
untuk syal hanyalah bersifat assesories, atau hanya sekedar tambahan saja

kali ini saya akan membahas mengenai cara pembuatan peci koko untuk anak, sebenarnya saya juga masih belajar, pola ini saya buat dari hasil coba-coba, jadi kalau ada di antara temen-temen yang lebih mahir, boleh.....tu... untuk sharing ilmunya.....

Cara membuat peci koko
ukuran yang diperlukan
- Lingkar kepala
aneh..ya..tapi ukur-ukur aza deh...dari dahi kembali ke dahi
contoh ukuran
-Lingkar kepala : 50 cm

Pola peci
1. buat pola A yaitu berupa lingkaran lingkar kepala









2. Buat pola B yaitu berupa persegi panjang
A - B = A' - B' panjang lingkar kepala 50 cm
A - C = C' - A'lebar peci 6 cm
- - - - - - - - = garis tengah, dasarnya nanti di lipat dua







Cara membuat
- Satukan A dengan A', dan B dengan B '
dengan kata lain di lipat kemudian jahit pertemuannnya
- Satukan A dengan B sehingga menjadi lingkaran
- Jahit pola dengan Pola B
Selamat mencoba.

 
Baju koko anak

CARA MEMBUAT BAJU KOKO
Anak adalah buah hati kita, alangkah senangnya jika kita dapat membuatkan baju untuk anak kita sendiri, kita dapat menentukan sendiri corak, warna serta model baju yang akan kita buat. Untuk baju anak saya sangat suka membuat baju muslim baik itu baju koko atau gamis anak. Kali ini saya akan membahas mengenai pembuatan baju koko anak. Untuk membuat baju koko mesti tau dulu bagaimana membuat pola dasar baju anak laki-laki.

POLA DASAR KEMEJA ANAK LAKI-LAKI
Ukuran yang diperlukan
1. Lingkar badan
2. Panjang punggung
3. Lingkar leher
4. Lebar bahu
5. Lebar dada
6.lebar bahu
Contoh ukuran
1. Lingkar badan = 64 cm
2. Panjang punggung = 23 cm
3. Lebar punggung = 26 cm
4. Lingkar leher = 30 cm
5. Lebar bahu = 9 cm
6. Lebar dada = 25 cm
Dari ukuran yang sudah ada, yang harus dilakukan yaitu membuat pola depan dan pola belakang:


Pola depan
Buatlah garis siku A, B, C, D
A – B = ½ lingkar badan + 2 cm = (64 cm : 2 ) + 2 cm = 34cm
C – D = A - B = 34 cm
A – C = panjang punggung + 1 ½ cm = 23 cm + 1 ½ = 24 ½ cm
B – D = A-C = 24 ½
A – K = 1/6 lingkar leher + ½ cm = (30 cm:6 ) + ½ cm = 5 ½ cm
A – L = (A – K ) + 1 cm = 5 ½ cm + 1 cm = 6 ½ cm
K – L = kerung leher depan
A – I = ½ A-B = 32 cm :2 = 17 cm
C – R = A-I = 17 cm
I – J = turun 2 ½ cm
R - H = ½ R – J = (24 ½ cm – 2 ½ cm ) : 2 = 11 cm
Hubungkan titik K-J
K – P = lebar bahu = 9 cm
C – G = R - H = 11 cm
L – M = ½ L-G = 3 ½ cm
M – S = ½ lebar dada =25 cm : 2 = 12 ½ cm
Hubungkan titik P – S – H menjadi kerung lengan badan depan
C – C ’ = turun 1 cm
Hubungkan titik C’- R

Pola belakang
B – F = turun 1 ½ cm
B – O = A – K = 5 ½ cm
Hubungkan titik O – F menjadi kerung leher belakang
Tariklah garis :
O - Q = lebar bahu 9 cm
D – E =R – H = 11 cm
E – N = ½ E – F = 6 cm
N – T = ½ lebar punggung = 26 cm:2 = 13 cm
Hubungkan titik Q – T – H menjadi kerung lengan badan belakang
Ukuran di atas hanya sekedar contoh, jadi dapat di sesuaikan dengan besar kecilnya badan anak yang akan diukur. Setelah paham mengenai pola dasar di lanjutkan dengan perubahan bentuk pola
Pola dasar baju koko
Sebenarnya ini adalah pola dasar pembuatan kemeja tapi dapat digunakan untuk pola baju koko
Pola depan
Buatlah pola dasar badan depan untuk anak laki-laki dengan perubahannya
P – S = naik ½ cm
A – S = ½ lebar punggung atas = 26 cm : 2 = 13 cm
A – M = panjang kemeja 35 cm
L – L’ = M – M’ = 1 ½ cm
H – H’ = 2 cm
R – R’ = 1 ½ cm
M’ – Z = G – H’ = 20 ½ cm
Titik Z naik 1 cm
K – K = S – S’ = turun 2 ½ cm
Hubungkan titik K’- L’ – M’- Z - R ’ - H’ – S’ – K ’ menjadi pola badan depan
Hubungkan titik K- K’ – S – S’ – K menjadi pola pas bahu yang dapt disatukan dengan pola belakang
Pola belakang
Dari pola dasar belakang untuk anak laki, perubahannya
Q – Q’ = naik ½ cm
F – Q’ = ½ lebar punggung = 26 cm : 2 = 13 cm
H – H ' = 2 cm
R – R’ = 1 ½ cm
F – N = turun 5 cm
F – N – T = sudut siku-siku
Hubungkan titik O – F – N – T – Q’ – O menjadi pola pas bahu belakang
Hubungkan titik N – X – Y- R – H – T – N menjadi pola belakang
Hal yang harus dilakukan selanjutnya yaitu cara membuat pola lengan baju

Pola lengan
Ukuran yang diperlukan:
1. Panjang lengan
2. Lingkar kerung lengan
3. Lingkar lengan


Contoh ukuran
1. panjang lengan : 15 cm
2. Lingkar kerung lengan : 28 cm
3. Lingkar lengan : 24 cm
Pola lengan
A – B = B – C = panjang lengan 15 cm
A – B = D – C = ½ lingkar kerung lengan =28 cm : 2 = 14 cm
B – E = ½ A - B = 14 cm : 2 = 7 cm
D – F = ½ lingkar lengan = 24 cm:2 = 12 cm
Kerung lengan depan :
A – G =E – H = ¼ A-E
Titik G ke kiri 1 cm dan titik H ke kanan 1 cm
Kerung lengan belakang
A - I = 1/3 A- E
Titik I ke kiri 1 ¼ cm
Titik J ke kanan ¼ cm
Pada bagian lengan pada contoh diatas adalah pola lengan pendek karena baju koko itu lengannya panjangnya maka tinggal di panjanganin aja lengannya
Pola kerah
Untuk membuat baju koko diperlukan sebuah kerah yang mirip dengan kerah baju sanghai
Ukuran yang di perlukan adalah lingkar leher
A-B = 3 cm
A-B lebar kerah = untuk anak –anak biasanya 2 cm
B-D= ½ lingkar leher = 30 : 2 = 15 cm
B-E = ½ B-D = 9 cm
C-G= kerung leher (K-G-D)
D-G= B-C= lebar kerah = 2 cm
Selesai nih buat baju ya, selanjutnya buat celana tentu nya
MEMBUAT CELANA PANJANG ANAK
Ukuran yang diperlukan
1. Panjang celana
2. Lingkar pinggang
3. Lingkar pisak
4. ½ lingkar paha
5. ½ lingkar lutut
6. ½ lingkar kaki
7. Panjang lutut

contoh ukuran
1. Panjang celana : 45 cm
2. Lingkar pinggang :52 cm
3. Lingkar pisak : 45 cm
4. ½ lingkar paha : 20 cm
5. ½ lingkar lutut : 16 cm
6. ½ lingkar kaki : 13 cm
7.panjang lutut : 30 cm

POLA DEPAN
1. Buatlah garis siku A,B,C,D, E
A - B = lebar ban pinggang 2 cm
A - C = 1/3 lingkar pisak + 4 cm = (48 cm : 3 ) + 4 cm = 20 cm
A - D = panjang lutut 30 cm
A - E = panjang celana 45 cm
2.Bagian paha
C - F = ½ lingkar paha – 2 cm = 20 – 2 = 18 cm
C - I = ½ C – F = 20 cm - : 2 = 10
C- G = ke kiri 3 cm
F - G = 20 cm – 3 cm = 17 cm
C – H = ½ C – G = 17 : 2 = 8 ½ cm
3.Bagian pinggang
B – J = C – H = 8 ½
B – V = C – I = 10 cm
K – L = ¼ lingkar pinggang = 52 : 4 = 13 cm
J – K = J – L = 13 cm : 2 = 6 ½ cm
K – K’ = L – L’ = lipit kerut 2 ½
Titik L’ tutun ½ cm
Hubungkan K’- L’ dan L’ – G
G – U = C – T = naik 6 cm

Biasanya kalau aku buat celana koko engga’ aku pakai lipit / kerut. Ban pinggangnya langsung pake karet jadi engga’ pake resliting lagi sbb yang aku sering buat itu untuk anak –anak di bawah umur 3 tahun jadi biar engga' susah makenya dan buatnya lebih mudah langsung aja pake karet celana.
4. bagian kaki
E – N = C – I = 10 cm
O – P = ½ lingkar kaki – 1 cm = 13 cm – 1 cm = 12 cm
N – O = N – P = 12 cm: 2 = 6 cm
Hubungkan titk V – I – N melalui Q
5. bagian lutut
R – S = ½ lingkar lutut – 1 ½ cm = 16 – 1 ½ = 14 ½ cm
Q – R = Q – S = 14 ½ cm : 2 = 7 ¼
Hubungkan titk K’- T – C – R – O - P – S – F – U – L’ – K’ menjadi pola bagian depan
6. letak kantong sisi
K’ – n = turun 2 cm
N – m = lebar kantong 9 cm
Kalau tidak mau pake kantong sisi juga bisa.
7.letak kupnat
V – V’ = lebar kupnat 2 ½ cm
Panjang kupnat 1 ½ cm atau 2 cm

Pola belakang
Buatlah pola bagian depan terlebih dahulu, perubahannya
1. Bagian pinggang
L – X = 2 cm
Hubungkan titik G – X terus keatas
X – X’ = naik 2 cm
X’ – Y = ¼ lingkar pinggang + 1 cm ( 52 cm : 4 ) + 1 = 14
Y – Y’ = X’ – Z = tambahan untuk kerut 2 ½
Catt. Kalau tidak mau pake kerut tidak usah dibuat
2.Bagian paha
C – C’ = F– F’ = 2 cm
3. Bagian lutut
R – R’ = S – S’ = 1 ½ cm
Bagian kaki
O - O' = P - P' = 1 cm
Dikutip dari: buku penuntun membuat pola busana tingkat dasar oleh : Soekarno

Pada gambar pola kan ada gambar kantong, untuk kantong terserah kita juga mau pake apa engga', kalu aku biasanya suka buat kantong di sisi celana.
Setelah tau cara buat baju koko, tinggal terserah kita mau bagaimana perpaduan warnanya, pake kantong atau tidak bajunya.
Ini anakku yang pertama ....namanya M. Zaki Abdillah. Cakepkan pake baju koko. Baju koko ini kubuat dari dasar batik, kebetulan aku ada dasar batik sisa, terus cari dasar sisa yang kira-kira senada dengan warna batik, jadi deh. Kok dasar sisa mulu nih....he...he...kan baju anak-anak jadi kita engga perlu banyak make dasar.
Kalau yang ini buatnya pake dasar katun biar adem pakenya, dibuatnya sih udah lama lebaran
idul fitri kemarin waktu anakku baru umur 1 tahun, sengaja waktu dia umur 1 tahun aku buatin agak besar supaya masih bisa kepake sampe umur 2,5 tahun. foto ini semuanya diambil saat zaki umur 2 tahun.
Ini kubuat pada saat aku lagi hamil anak kedua, saat kandungan ku umurnya 8 bulan, pada saat itu aku suka jahit baju anak perempuan, zakinya ngambek pengen di buatin juga baju. ya jadilah baju ini....
Sekarang zaki sudah punya adek perempuan namanya Azka Hazima...hem... jadi pengen bikin gamis nih putriku.

Kalau temen - temen males bikin sendiri baju kokonya dan minta dibuatin boleh kok..tapi ada biayanya .......dan sementara ini hanya untuk daerah palembang dan sekitarnya....biayanya engga' mahal kok. Kalau pake dasar sendiri biayanya cuma Rp. 20.000 tapi kalau dari aku ...tergantung dasarnya. harganya berkisar Rp.30.000- Rp. 50.000. 

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  cara membuat pola dasar baju koko anak

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang CARA MENGGAMBAR POLA DASAR PAKAIAN PRIA DEWASA 

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://kreasiummizaky.blogspot.co.id/
Continue reading Cara membuat peci koko
, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

CARA MENGGAMBAR POLA DASAR PAKAIAN PRIA DEWASA

 CARA MENGGAMBAR POLA DASAR PAKAIAN PRIA DEWASA

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
 CARA MENGGAMBAR POLA DASAR PAKAIAN PRIA DEWASA


cara membuat pola baju pria - Ukuran yang di butuhkan :
Lingkar badan = 86 cm
Lingkar leher = 40 cm
Panjang bahu = 17 cm
Panjang Punggung = 46 cm



Keterangan pola dasar pria
A - B = adalah ½ lingkar badan.
B - B1 = 3 cm
B1 - D = panjang punggung.
Buat garis empat persegi A – B – D – C
C - F = ½ C - D.
Hubungkan E dan F dengan garis putus-putus.
B - G = 1/6 lingkar leher ditambah 1 cm, hubungkan B1 dengan G seperti gambar.
B1 - H = ½ ukuran panjang punggung, buat garis horizontal dari H ke
J.
E - E1 = 3 cm, dibuat garis datar kekiri dan kanan.
G - I = ukur panjang bahu
H - H1 = ½ lebar punggung, dibuat garis vertikal sampai garis bahu.
Hubungkan I dengan K seperti gambar (lingkar kerung lengan pola belakang)
A - A1 = 1/6 lingkar leher ditambah 1 cm.
A - A2 = 1/6 lingkar leher ditambah 1,5 cm.
Hubungkan A1 dengan A2 seperti gambar (leher bagian muka).
A1 - d = panjang bahu.
J - J1 = ½ lebar muka, dibuat garis vertikal sampai garis bahu di namakan titik d1.
Hubungkan d dengan K seperti gambar (lingkar kerung lengan pola bagian muka)

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  cara membuat pola baju pria

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Membuat Motif Kain Dengan Teknik Jumputan 

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://anaarisanti.blogspot.co.id/2010/12/pola-dasar-pria-dewasa.html
Continue reading CARA MENGGAMBAR POLA DASAR PAKAIAN PRIA DEWASA
, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Membuat Motif Kain Dengan Teknik Jumputan

Membuat Motif Kain Dengan Teknik Jumputan

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
Membuat Motif Kain Dengan Teknik Jumputan

cara membuat jumputan adalah - Alat dan Bahan

A. Alat-alat

Beberapa alat yang digunakan untuk membuat motif kain dengan teknik jumputan adalah:

    Pensil


    Pensil digunakan untuk membuat desain hiasan ke kain/bahan yang akan dicelup ke dalam zat pewarna.

    Jarum dan gunting



    Jarum digunakan untuk menjelujur motif yang akan dibuat. Gunting digunakan untuk menggunting tali rafia pada saat ikatan akan dibuka , setelah proses pencelupan pada pewarna. Ada berbagai macam ukuran gunting. Untuk pekerjaan membuat motif kain dengan jumputan ini gunakan gunting kecil.

    Balok



    Balok digunakan pada teknik jumputan untuk menghaslkan motif yang bergaris dengan warna putih sebesar balok yang terhalang warna. Untuk menghasilkan motif yang simetris balok yang digunakan adalah balok dengan ukuran besar dan panjang yang sama yang digunakan secara berpasangan. Jika ingin motif yang asimetris bisa dipilih balok dengan ukuran yang tidak sama.

    Kompor dan Panci



    Kompor digunakan sebagai alat untuk memasak air, pewarna, dan kain yang akan diberi motif. Panci berfungsi sebagai wadah dalam proses pencelupan.

    Sendok kayu



    Sendok kayu digunakan untuk mengaduk kain yang sudah diikat pada saat proses pencelupan.

B. Bahan-bahan

Beberapa bahan yang digunakan untuk membuat motif kain dengan tekhnik jumputan adalah :

    Bahan pengikat



    Bahan pengikat yang digunakan adalah tali rafia dan karet gelang. Bahan ini digunakan untuk mengikat bagian-bagian kain tekstil yang tidak ingin diberi warna. Tali rafia/karet gelang dapat menghambat penyerapan warna sehingga bagian yang tidak terikat akan berwarna sesuai pewarnanya. Tali rafia lebih kuat dibandingkan dengan karet gelang. Karet akan menjadi mulur pada saat dimasak, sehingga zat warna bisa masuk pada bahan yang seharusnya tidak diberi warna dan juga bisa merusak bahan.

    Bahan untuk Mengisi



    Bahan pengisi adalah bahan yang digunakan untuk membantu terciptanya suatu motif. Bahan yang digunakan adalah kelereng, biji-bijian, batu, uang logam dan sumpit. Caranya dengan membungkus bahan pengisi tersebut pada bahan yang akan dicelup pada pewarna. Benda-benda itu dapat menghasilkan motif yang berbeda seperti :
        sumpit akan menghasilkan motif yang memanjang
        kelereng akan menghasilkan motif bulat

    Perbedaan bahan pengisi akan menghasilkan motif yang berbeda pada hasil jumputan

    Zat warna Buatan



    Zat warna buatan ini digunakan pada proses pencelupan. Pada proses pembuatan jumputan ini dipergunakan wantex dan dylon.

    Baju kaos/ kain yang akan dijumput



    Bahan yang akan dijumput dapat berupa kain atau baju/kaos polos agar mudah untuk membuat motifnya. Bahan yang berwarna putih lebih mudah di beri warna.

    Garam/Cuka



    Garam atau cuka pada proses pembuatan kain jumputan berfungsi untuk memperkuat warna, agar warna kain jumputan kuat dan tidak mudah luntur.Baju kaos/ kain yang akan dijumput

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  cara membuat jumputan adalah

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Pola Dasar Baju Anak 

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://idkf.bogor.net/yuesbi/e-DU.KU/edukasi.net/SMK/Tata.Busana/Membuat.Motif.Kain.Pencelupan/materi2.html
Continue reading Membuat Motif Kain Dengan Teknik Jumputan
, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Pola Dasar Baju Anak

 Pola Dasar Baju Anak

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
 Pola Dasar Baju Anak

bikin pola dasar anak - 1. Cara Mengambil Ukuran Baju Anak

Mengambil ukuran anak harus dipelajari dan dilakukan dengan penuh perhatian. Karena ukuran merupakan dasar dalam menggambar pola busana, jika ukuran salah maka hasil pola tidak akan sesuai dengan bentuk tubuh sipemakai. Untuk memperkecil kesalahan ambillah ukuran dengan tepat dan benar dengan urutan sebagai berikut :

 a). Ukuran yang diperlukan dan cara mengambil ukuran  :

    Lingkar badan, diukur sekeliling Badan melalui ketiak ditambah 4 centimeter
    Lingkar pinggang, diukur sekeliling Pinggang ditambah dua centimeter.
    Panjang punggung, diukur dari ruas Tulang leher belakang yang paling Menonjol, sampai kebatas pinggang
    Lebar punggung, diukur melebar di Punggung, dari batas lingkar kerung Lengan kiri sampai batas lingkar kerung Lengan kanan. 
    Lebar muka, diukur melebar didada dari batas lingkar kerung kiri sampai batas lingkar kerung lengan kanan.
    Panjang muka, diukur dari lekuk leher sampai batas pinggang.
    Panjang bahu, diukur dari batas leher Sampai ujung bahu.
    Lingkar Kerung lengan, diukur sekeliling lubang lengan datambah satu centimeter
    Lingkar leher, diukur sekeliling leher


2. Cara Menggambar Pola Dasar baju anak

Ukuran yang diperlukan :
Lingkar badan = 72 cm
Lingkar pinggang = 64 cm
Panjang punggung = 29 cm
Lebar punggung = 30 cm
Lebar muka = 28 cm
Panjang bahu = 10 cm
Lingkar Kerung lengan = 30 cm
Lingkar leher = 30 cm






Keterangan pola bagian muka
A - B = ½ lingkar badan.
B - B1 = 1,5 cm.
B1 - D = ukuran panjang punggung,
Buat garis empat persegi dari A ke B, B ke D dan dari A ke C, terus dari B ke C dan dari D ke C dengan garis bantu.
A - E = D - F = ¼ lingkar badan, hubungkan E dan F dengan garis bantu (garis putus-putus).
A - A2 = 1/6 lingkar leher ditambah 0,5 cm,
A - A1 = 1/6 lingkar leher ditambah 1 cm,
Hubungkan A1 dengan A2 seperti gambar (garis leher bagian muka).
E - E1 = 1/3 panjang bahu, buat garis mendatar pada titik E1.
a2 - A3 = panjang bahu, garis bahu harus menyentuh garis E1.
A - e1 = ½ panjang punggung.
C1 - C2 = ½ lebar muka, buat garis vertikal sampai garis bahu.
Hubungkan A3 dengan K seperti gambar.
C - C1 = 1/10 lingkar pinggang,
C1 ke C2 dibagi dua, hubungkan dengan garis bahu titik A4,
Bentuk lipit kup dari C1 dan C2 seperti gambar.
B - B2 = 1,5 cm.
B - b2 = 1/6 lingkar leher ditambah 0,5 cm,
Hubungkan B1 dengan B2 seperti gambar.
B2 - B3 = panjang bahu, garis bahu harus menyentuh garis E1.
B - D1 = ½ panjang punggung,
D1 - D2 = ½ lebar punggung, buat garis vertikal sampai garis bahu.
Hubungkan titik B3 dengan K seperti gambar (lingkar kerung lengan
bagian belakang).
D - D1 = 1/10 lingkar pinggang,
D1 ke D2 dibagi dua, hubungkan dengan titik B4.
Hubungkan D1 dengan D2 membentuk lipit kup seperti gambar.

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  bikin pola dasar anak

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang 20 Model Baju Pesta Brokat Modern, Mewah dan Elegan 

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://anaarisanti.blogspot.co.id/2010/12/pola-dasar-pakaian-anak.html
Continue reading Pola Dasar Baju Anak
, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

20 Model Baju Pesta Brokat Modern, Mewah dan Elegan

20 Model Baju Pesta Brokat Modern, Mewah dan Elegan

baju jahit, batik, belajar, guru, indonesia, jahit, jogja, kaos, kebaya, konveksi, kursus, kursus menjahit, les, mesin jahit, obras, private, sekolah, terbaik, usaha, yogyakarta
20 Model Baju Pesta Brokat Modern, Mewah dan Elegan

baju pesta dari brokat – Model baju pesta brokat selalu mendapat tempat tersendiri di hati para pecinta fashion dari waktu ke waktu. Jenis kain yang menerawang dan dapat dikombinasikan dengan kain lapis ini selalu bisa dikreasikan menjadi model baju yang menawan untuk dikenakan di acara istimewa seperti pesta.
Banyaknya corak yang ditawarkan dari kain model baju pesta brokat menjadi daya tarik tersendiri dari kain ini. Ada corak bunga, garis melengkung, serta ada motif kecil hingga motif besar pun menjadi keunikan tersendiri pada kain brokat ini. Model baju pesta yang berbahan brokat pun banyak bermunculan saat ini. Baju pesta brokat yang beragam tersebut tentu saja dapat menunjang penampilan Anda ketika berada di pesta.
Model Baju Pesta Brokat Modern, Mewah dan Elegan
 Baju Dress Pesta Brokat
Baju Dress Pesta Brokat
Model gaun kombinasi brokat yang sensual dapat menjadi pilihan bagi Anda yang ingin tampil seksi nan elegan saat berada di pesta. Seperti yang sudah Anda ketahui bahwa brokat dapat dipadukan dengan jenis bahan lain. Dalam membuat gaunnya, dapat digunakan kain satin, tile kosong, maupun kain sifon yang tentu saja  dapat dikombinasikan dengan kain brokat yang cantik.

Baju Pesta Brokat Modern
 Baju Pesta Brokat Modern
Model Baju Pesta BrokatModel Baju Pesta Brokat
Brokat-brokat yang sudah dipotong diambil saja bagian motif bunga atau motif lainnya dan kemudian ditempel di atas kain-kain tersebut. Tempelan motif brokat dapat diletakkan pada bagian dada. Dimulai dari bagian bahu lalu menurun ke bawah membentuk belahan di daerah dada. Kemudian bagian belakang dibuat dengan pola backless. Warna yang digunakan pun akan biasanya dipilih yang terlihat kontras. Misalnya kain satin warna merah dapat dipadukan dengan brokat warna silver atau kain sifon warna biru dikombinasikan dengan brokat warna pink. Perpaduan inilah yang justru pada akhirnya akan menciptakan model baju pesta brokat nan sensual yang akan menunjang penampilan Anda di pesta.
 Baju Pesta Brokat Sifon
Baju Pesta Brokat Sifon
 Baju Pesta Muslim Warna Gold
Baju Pesta Muslim Warna Gold
 Baju Pesta Muslimah
Baju Pesta Muslimah
 Baju Pesta Untuk Wanita Berjilbab
Baju Pesta Untuk Wanita Berjilbab
 Baju Pesta Wanita Muslim
Baju Pesta Wanita Muslim
 Baju Pesta Warna Biru
Baju Pesta Warna Biru
 Contoh Baju Pesta Terbaru
Contoh Baju Pesta Terbaru
 Dress Pesta Rok Pendek
Dress Pesta Rok Pendek
Model baju pesta brokat yang tak kalah cantik yang tentu saja akan menunjang penampilan Anda adalah model mini dress bahan brokat. Mini dress bahan brokat akan memberikan kesan seksi sekaligus dinamis saat Anda berada di pesta. Model mini dress brokat yang dipakai saat di pesta dapat berbentuk payung pada bagian bawahnya. Warnanya pun dapat dipilih yang cerah agar tampilan Anda makin glamour. Ternyata tak hanya model mini dress brokat saja yang dapat digunakan di pesta tapi juga ada long dress brokat yang akan membuat Anda makin tampil beda di tempat pesta. Long dress brokat dengan potongan yang menjuntai ke bawah membuat Anda terlihat semakin anggun.
 Gamis Pesta Kombinasi Brokat
Gamis Pesta Kombinasi Brokat
 Gaun Pesta Brokat Mewah
Gaun Pesta Brokat Mewah
 Gaun Pesta Brokat Modern
Gaun Pesta Brokat Modern
 Kebaya Pesta Kombinasi Brokat
Kebaya Pesta Kombinasi Brokat
 Mini Dress Pesta Warna Merah
Mini Dress Pesta Warna Merah
 Model Baju Pesta Kombinasi Brokat
Model Baju Pesta Kombinasi Brokat
 Model Baju Pesta Modern
Model Baju Pesta Modern
 Model Gamis Pesta Brokat
Model Gamis Pesta Brokat
 Trend Baju Pesta 2017
Trend Baju Pesta 2017
Berbagai model baju pesta berbahan brokat ternyata adalah hasil kreasi dari perpaduan brokat dan bahan jenis lainnya yang tentu saja tak akan mengecewakan untuk dipakai di pesta. Ternyata hasil kreasi tersebut membuat brokat tidak terkesan kuno, tapi malah sebaliknya tampak modern dan menawan untuk dikenakan di pesta. Pastikan Anda selalu menunjang penampilan dengan menggunakan beragam model baju pesta brokat yang Anda suka.

Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang  baju pesta dari brokat

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Cara Membuat Tas 

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.

buka mesin jahit : http://pesonahijab.net/model-baju-pesta-brokat-modern/
Continue reading 20 Model Baju Pesta Brokat Modern, Mewah dan Elegan